Seorang kawan mengeluh bahwa ia salah jurusan. Inginnya ia ke fakultas X, sekarang malah ada di fakultas Y. Ia selalu berkata bahwa ia tak berminat di fakultas yang sekarang. Ogah-ogahan belajar. Tak ada pemantik. Tak ada gairah.
Saya selalu percaya bahwa pekerjaan terbaik adalah pekerjaan yang sesuai dengan minat kita. Tak peduli serendah apa pekerjaan itu di mata orang lain, tak peduli betapa tak populernya ia, tetaplah itu yang terbaik bagi diri kita. Karena bekerja tidak hanya mencari uang. Ia adalah salah satu sumber kebahagiaan. Pekerjaan juga adalah ibadah. Apa bagusnya ibadah yang dilakukan dengan terpaksa?
Dan lalu, apa yang harus kita lakukan?
Langkah pertama, jika memungkinkan, pindahlah ke jurusan yang menjadi minatmu. Renda hidupmu dari awal lagi. Menyakitkan memang, tapi toh kadang obat yang pahit harus diminum demi kesembuhan.
Namun, ini bukanlah surga. Ini dunia yang tidak sempurna. Selalu ada keterbatasan. Ada teman yang tak bisa pindah jurusan karena berbagai kendala seperti umur, biaya, tidak diizinkan orangtua, dan lain-lain. Apa yang bisa kita lakukan?
Mudah saja, belajar otodidak. Itulah langkah kedua.
Seorang sahabat mengalaminya. Ia ingin kuliah di jurusan X karena menggemari sebuah ilmu yang ia katakan menjadi “bagian hidupnya”. Namun, nasib berkata lain. Sekarang ia di jurusan Y yang sama sekali tak ada di benaknya. Toh ia tidak menyerah. Dengan kemampuannya akan ilmu itu yang tergolong langka di jurusannya, jadilah ia terkenal. Dari situ, tak peduli dengan titelnya sebagai mahasiswa Y, ia belajar mati-matian ilmu X langsung dari para pakar. Malah, konon ia sedang mempersiapkan sebuah teori baru. Tidak ada alasan mengapa ia harus repot-repot melakukan itu selain karena cinta. Ya, ia cinta ilmu itu. Dan tidak ada yang bisa menghalanginya, sekalipun itu sistem.
Kedua langkah itu bisa dilakukan dengan hati yang mantap dengan satu syarat: kamu mengetahui apa tujuanmu. Kamu tahu apa mimpimu sehingga kamu bangkit lagi setelah terjatuh berkali-kali di sana. Kamu tahu apa yang kamu mau, sehingga kamu rela merajut dari nol lagi. Kamu paham hal apa yang paling penting bagimu, karena itulah kamu berani mengambil keputusan untuk hidup ini. Inilah yang jarang dimiliki generasi muda sekarang: keberanian menemukan mimpi dan keberanian mengambil keputusan untuk meraih mimpi itu.
Referensi
Pengalaman, pengamatan, dan renungan.
Data Penulis
Wahyu Awaludin adalah seorang mahasiswa jurusan Sastra Indonesia FIB UI angkatan 2008. Seorang penulis dan blogger. Hobinya adalah membaca, menulis, berselancar di internet, dan berorganisasi. Pernah menjadi juara I lomba esai Simposium Internasional 3: Pendidikan Untuk Palestina, juara I lomba esai bertema Korupsi dan Pemuda dari BEM FH UI, juara II Wajah Muslim Indonesia Chapter III: Pahlawan di Mata Kita, juara III FUKI FAIR 2009 dengan tema Dakwah di Internet, juara III lomba esai UI Islamic Book Fair, dan lain-lain. Pendiri Forum Anak UI dan Indonesian Dreams Community ini foto-fotonya pernah dimuat di Republika dan esai-esainya juga pernah dimuat di Koran SINDO. Ia bisa dihubungi di email wahyu.awaludin[at]gmail.com, di http://facebook.com/wahyu.awaludin1, atau di http://twitter.com/wahyuawaludin.
Rekomendasi:
- Debat Memang Membingungkan Penyelenggaraan OIM (Olimpiade Ilmiah Mahasiswa) Universitas Indonesia 2008 sudah berlalu. Torehan prestasi, kekecewaan, kegembiraan, semangat tanding, dan haru biru kompetisi telah terlewatkan. Tim MIPA sukses merebut piala juara umum, memupuskan…
- Bekpeker Gadungan (Season 2) ---sebenernya, tulisan ini tadinya hanya berupa note saja, tapi demi meramaikan anakui.com, maka saya ikut posting juga disini--- Sabtu, 5 April 2009 BEKPEKER GADUNGAN: KEDIRI, KAMI DATANG (DAY 2) tips…
- Review Monitor Gaming OLED Alienware AW5520QF 55 Inci anakui.com - Alienware menjembatani garis antara TV dan monitor. Alienware AW5520QF 55-inci OLED melintasi batas antara monitor gaming kelas atas dan TV premium, menghadirkan performa gaming PC yang luar biasa…
- 12 Headphone Audiophile Terbaik 2023 yang Harus Dibeli! anakui.com - Headphone audiophile terbaik menghadirkan suara terbaik dari sepasang kaleng atau earbud nirkabel. Headphone ini juga mendekatkan sobat dengan artis favorit, apa pun selera musik yang sobat senangi. Sobat mungkin…
- Contoh Pertanyaan Wawancara Kerja yang Sering Ditanyakan Pertanyaan seperti apa sajakah yang biasa diberikan saat tes wawancara dan bagaimana strategi dalam menjawab pertanyaan tersebut? Berikut beberapa contoh pertanyaan beserta tips untuk menjawab yang biasa diberikan pada saat…
- 6 Etika Dasar Kehidupan yang Harus Diketahui Setiap… Kali ini anakui.com akan kasih kamu bocoran seputar etika kehidupan bermasyarakat yang umum terjadi di mana pun, kapan pun dan dengan siapa pun.
- Catatan Hitam Penyelenggaraan Ujian Masuk Bersama (UMB)… Ujian masuk bersama (UMB) lima universitas yang prosesnya sudah berlangsung selama satu minggu terakhir ini ternyata meninggalkan cacat yang fatal untuk sebuah even berskala nasional yang menentukan masa depan siswa-siswi…
- Iblis "terpaksa" bertemu dengan Rosul.. sebuah kisah penuh hikmah yang patut tuk membuat Qta introspeksi diri... sedikit berbagi crita..=) dari Muadz bin Jabal dari Ibn Abbas: Ketika kami sedang bersama Rasulullah SAW di kediaman seorang…
- Makna dalam veritas, probitas, iustitia Semua anak UI yang membaca tulisan ini tentu sudah tahu tentang Slogan baru kampus kita ini; VERITAS, PROBITAS, IUSTITIA. Saya kurang tahu sejak kapan ketiga kata dalam bahasa latin tersebut…
- Mengenal Program Sarjana Arsitektur UI Lebih dari Apa yang… Tertarik sama dunia arsitektur? Tapi bingung kampus mana aja yang punya jurusan ini? Terus bingung apa aja yang dipelajari? Kalau iya, kamu wajib baca artikel ini.
- Tanggapan Kritis Terhadap Tulisan Baliho dari Oknum-Oknum… Oleh: Muhammad Ibrahim Hamdani Anggota Independen Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Universitas Indonesia (UI) Perwakilan FISIP UI. Bismillahirrahmanirrahim Assalammu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Salam Sejahtera bagi Kita Semua Salah satu tugas, wewenang, dan…
- Teknik Metalurgi dan Material? Teknik Ngeramal Cuaca, ya? Meskipun mirip, metalurgi sama meteorologi itu beda banget, loh. Kali ini anakui.com akan ngebahas tentang Teknik Metalurgi UI.
- Sudahkah Kamu Memikirkan Hal Ini dengan Serius Sebelum Jadi… Ada banyak pertimbangan yang harus kamu pikir sebelum masuk Fakultas Kedokteran UI. Soalnya, waktu kamu menjadi mahasiswa kedokteran di UI, kamu bakal ngalamin hal-hal di bawah ini.
- Serunya Ikut Kepanitiaan, Kalian Udah Ngerasain? Halo kawan-kawan semua. Bagaimana kabarnya? Semoga sehat dan bahagia selalu selama karantina ini. Jangan lupa untuk tetap #dirumahaja bagi yang bisa menjalankannya, jikalau harus tetap keluar rumah patuhi aturan kesehatan…
- Mau Menang SIAK WAR? Jangan Lupa 4 Hal Berikut! Jangan sampai kamu kalah SIAK WAR sehingga tidak memperoleh mata kuliah yang kamu inginkan hanya karena kamu kurang persiapan. Oleh karena itu, simak tips-tips berikut!
- Mahasiswa Relawan Membuka Isolasi Korban Banjir Cerpen ini dipersembahkan untuk: kawan-kawan Mapala UI , Mapala Sejabodetabek, WANADRI, TNI, POLRI dan Seluruh Sukarelawan Banjir (Posko Pluit Khususnya) @JrngInfoBencana Lampu remang-remang menyinari dari setiap sudut ruangan disebuah kampus…
- Selama Masih Kuliah Cobain Deh Naik Gunung Walau Hanya… Kalau pandemi sudah mereda baru deh cobain rasanya naik gunung di tengah hamparan pohon. Bagi kalian yang masih kuliah dan menyandang status mahasiswa, cobain deh naik gunung walau hanya sekali…
- Kamu Suka Malas Belajar? Hilangkan Kebiasaan Buruk Tersebut… Sebagai mahasiswa yang harus menempuh pendidikan setidaknya tiga tahun, kadangkala perasaan malas belajar melanda. Sebaiknya, sih, tidak dibiasakan hal buruk itu ya. Tapi kalau memang sedang malas, anakUI.com punya cara…
- Contoh Surat Pengunduran Diri / Resign Kerja Lengkap 2020 Jika Anda ingin mengundurkan diri atau resign dari kantor tempat Anda bekerja sekarang, ada prosedur yang Anda harus lewati. Salah satunya adalah membuat surat resign atau surat pengunduran diri yang…
- Secangkir Kopi Pagi dengan Bapak Jakarta, 17 April 2011 SECANGKIR KOPI PAGI DENGAN BAPAK ( Untuk mu kawan ku, yang sedang begitu rindu pulang ke rumah ) Selalu begini, setiap Senin pagi, karena secangkir kopi.…
- Menjadi Asing Untuk mahasiswa muslim yang masih sholat..ini artikel menarik, copast.. Menjadi Asing oleh : Muhammad Iqbal ([email protected]) Pantai Krueng Mane, 2028, dalam dimensi Iqbal Nak, ayah sengaja bawa kamu ke sini…
- Side Hustles: Manfaat Apa Aja yang Bisa Kamu Dapatkan… Pernah denger istilah side hustle? Kalau kamu mau ningkatin produktivitas kamu sebagai mahasiswa, berikut beberapa manfaat dari Side Hustles yang patut kamu pertimbangkan.
- 8 Jenis Olahraga Yang Asik Dilakukan Pagi Hari di UI Secara UI punya tempat yang ramah untuk para penggiat olahraga. Menjadi keuntungan bagi yang ingin menjalani hidup sehat. Sejuk asri berkat pohon-pohon hijau yang menjulang tinggi. Berada di himpitan hutan.…
- “Masihkah Anda Tega Memberi Uang pada Pengemis?’ Ada hal yang mengganggu pikiran saya sejak idul fitri kemarin. Sebuah hal (yang dianggap) lazim oleh masyarakat indonesia. karena sudah mengakar pada budaya kita semua. Hal ini cukup mengesampingkan harkat…
- 30 Values of A Leader to Become Young On Top Perkenalkan, saya Kenny Lischer adalah salah satu Young On Top Campus Ambassador dari Universitas Indonesia. Selain itu masih ada 12 orang lainnya yang berasal dari UI dan 80 orang lagi…
- 5 Alasan Kamu Harus Mulai Berbisnis Sejak Kuliah Berbisnis bisa dilakukan oleh semua kalangan, salah satunya adalah mahasiswa. Waktu yang banyak, social circle yang luas, keahlian dan ide yang menumpuk, serta tenaga yang masih kuat menjadi salah satu…
- 30+ Contoh Surat Lamaran Kerja Terbaru Berbagai Pekerjaan Bagi Anda yang akan melamar pekerjaan, simak cara membuat dan contoh surat lamaran kerja terbaru untuk berbagai pekerjaan berikut ini. Ada contoh surat lamaran kerja simple/sederhana, contoh surat lamaran kerja…
- Sebenernya Kuliah Psikologi Itu Buat Apa Sih? Mencari profesi yang tepat dan sesuai dengan bidang yang kamu pelajari dan kamu cintai adalah kunci utama agar kita bisa survive di jenjang kehidupan berikutnya setelah lulus kuliah. So, tanpa…
- Kalian Merasa Salah Jurusan? Lakukan 6 Hal Ini! Pernah gak sih, berpikiran seperti itu? Jangankan yang memilih jurusan asal-asalan atau yang tidak diterima di jurusan pilihan pertama, mahasiswa yang masuk ke jurusan pilihan pertamanya sendiri bahkan mungkin pernah…
- Universitas "Kelas Dunia" Kita, Salah Beri Nama Pohon! Aku lupa sejak kapan Universitas Indonesia mulai melakukan inventaris atas kekayaan hayati yang dimiliki nya. Bukti pertama yang mudah untuk dilihat adalah dipasangnya pelat informasi nama jenis pada sejumlah “…
hihihihi, saya salah satu makhluk yang kayak begini nih… beda yang dipelajarin di kampus, beda pula dengan yang dijalankan sekarang di dunia kerja (Alhamdulillah kerjanya sesuai dengan passion InsyaAllah)…
tapi bener kata wahyu, kadang sebagai mahasiswa ada kepentingan lain selain kepentingan perasaan/passion pribadi… di situ ada peran orang tua.. dan beliau2 merasa selagi belum tamat kuliah, kita masih menjadi tanggungan mereka dan biasanya mereka ingin yg terbaik buat kita dalam versi mereka yang gak jarang juga berlainan dengan passion kita sendiri…
Saya pun tidak pernah terbayangkan sebelumnya akan masuk hukum. Terlebih profesi hukum yang identik dengan pengacara dipandang agak tidak baik oleh keluarga besar saya..
Saya sendiri sangat suka menulis, dan lebih berharap untuk masuk ke jurusan komunikasi, untuk mengambil komunikasi massa.
Namun karena sudah ‘nasib’nya saya masuk hukum, yasudah. saya belajar apa yang harus dan bisa dipelajari, menemukan dunia yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. dan saya bisa bilang bahwa saya tetap menemukan passion walaupun di bidang yang tidak saya harapkan sebelumnya.
Bahkan, apa yang saya dapatkan ketika belajar hukum menjadi dasar dari lifeplan saya.
Soal impian? tanpa disangka akhirnya tercapai juga,,
Saat ini saya bekerja di Hukumonline.com, suatu media yang memuat berita tentang hukum. What a great combination..
Setiap hari saya bertemu banyak orang, belajar banyak tentang kehidupan, dan pastinya saya MENULIS setiap hari,,
#Pada dasarnya saya prcaya bahwa tidak ada kebetulan di dunia ini. Pun ‘nasib’ yang membawa saya untuk masuk fakultas hukum. Semua adalah rencana Allah, dan Allah punya rencana indah untuk hamba-Nya..
dan satu lagi tambahan, kalau kita ga nemuin passion sama yang kita jalanin, kita bisa menciptakannya kok,,semua tergantung pada gimana kita kita memaknai hidup 🙂
alhamdulillah kalo saya nggak salah jurusan..
dari dulu emang pengen masuk Fasilkom.. walaupun akhirnya merintis jalan jadi pengusaha, sedikit banyak ilmu2 yg dipelajari di sana kepake..
kampus itu buat saya yg utama bukan tempat buat belajar ilmu kuliah, melainkan belajar untuk persiapan hidup 🙂
saya lebih berpandangan bahwasanya mungkin apa yang kita inginkan sebenarnya bukan apa yang menjadi takdir kita, tapi itu semua lebih kepada proses adaptasi.
kalau merasa salah jurusan, mungkin benar adanya untuk pindah jurusan, tetapi pindah jurusan juga berarti pindah lingkungan dan atmosfer kuliah.
intinya sih semua harus dipertimbangkan. 🙂
saya juga sepertinya salah jurusan. tapi saya jadi nyaman di jurusan ini karena banyak temen2 yang membuat saya betah disini sampai lulus nanti (insyaAlloh)..
satu jempol lagi buat tulisan wahyu awaludin!
Alhamdulillah dan Insya Allah saya tidak salah jurusan di FASILKOM,…walaupun masih sedikit ilmunya tapi saya harus tetap punya semangat yang tinggi untuk belajar dan sharing berbagi ilmu dimana saja. Untuk teman-teman yang merasa salah jurusan, segera ikuti kata hatimu jika masih memungkinkan. Jika sudah terlanjur terlalu jauh, ya nikmatin aja, gitu aja kok repot. Terima kasih untuk tulisannya Wahyu Awaludin.
masih enak ente pade bisa sekolah,,,,,,,,,
mmm….
tulisan yg sangat berarti…
saya pernah merasakan hal yang sama..
dimana dibutuhkan mental, nyali dan keberanian untuk mengambil tindakan strategis guna mencapai cita2 yang lebih baik..
alhamdulillah,,
di kampus saya sekarang, banyak sekali prestasi yang membanggakan,,
jadi, jangan takut ambil keputusan strategis!
gw selalu mikir salah jurusan adalah
“blessing in disguise” buat gw.
gw juga dulu salah jurusan, masuk akuntansi, padahal minatnya ke bidang IT. kuliah ekonomi makro, mikro pusing pala gw. mungkin ga susah tapi udah ga ada minat.
sebaliknya, gw copy tuh semua bahan2 IT dari temen gw di jurusan IT mulai dari logaritma, jaringan, database dan semuanya. terus gw praktekin semuanya sampe begadang tiap hari. itu karena gw suka IT jadi ga ada beban.
alhasil sekarang gw di bidang yang menggabungkan ilmu IT dan accounting. jadi kesimpulannya, tetep fokus ke kuliah lu sekarang dan tetap pelajari ilmu yang lu suka.
Someday, it will be a great combination, believe it!
gw sich simpel2 aja kawan untuk menanggapi ini.
Gw juga senasib untuk apa yang diutarakan oleh penulis.
Bagi gw,ilmu yang paling penting bukan dari bidang2 keilmuannya saja.
Tapi sebenernya ilmu kehidupan yang meliputi seluruh aspek hidup kita yang patut dipelajari.
Dulu gw selalu ngeluh untuk masalah jurusan yang gw rasa bener2 salah gw berada disana.
Tp tetap aja,kalo gw ga keluar dari kotaknya,mungkin gw ga ada inisiatif buat membuat suatu perubahan.
Makannya gw terima aja sepenuh hati,gw coba ikhlas dan serap semua ilmu yang telah gw pelajari.
Ilmu yang gw cinta mulai gw pelajari demi menambah wawasan dan kenikmatan ilmu yang sebenernya sudah terbiaskan krn salah jurusan.
Tp intinya kita cuman memilih,salah ato benar itu tergantung seberapa bijak kita menanggapi itu guys. Bagi gw,pasti ada hal positif dibalik itu. Karena allah memberikan sesuatu tidak untuk sia-sia dan disia2kan.
Kuliah itu kan layaknya batu loncatan. Tp sebenernya yang menjadi dasar keberhasilan itu dari diri kita sendiri berdasarkan skill,pengalaman,wawasan.
Yang cuma SMA aja bisa berhasil,kita juga pasti bisa karena keyakinan dan kemampuan kita. 🙂
Salam Mahasiswa,Hidup Mahasiswa
trimakasih buat apa yg sya bca. Saya sprti diberi hrapn bru stlh liat blog dri anda.
Saya adlh mhsswa PTN, tp sya mrasa sya tdk mampu menjalani perkuliahn, sya mrasa sya salh jurusn..(kslhn sy krn dlu sy kurng ngrti ttg jur yg sy ambl,) .skrg sya ingn pndah.,tp temn2 sy blang surh nrusin aj, dah nyebur soalnya. Tp sya mrasa brat ngjalaninya, . Tolng ksh masukan..
Info yang bagus !
Barangkali informasi mengenai “memilih jurusan” berikut, juga berguna bagi rekan rekan yang memerlukannya. Klik > Memilih Jurusan ?
orang tua memang ingin yg terbaik buat anaknya…..tetapi anaknya lah sendiri yg bnr2 menghadapi medan kuliahnya, sehingga anaknya lebih tahu kl jurusan itu lebih cocok atw gk buat dirinya, bkn orang tuanya yg lbh tw….tp anaknya jg harus bisa menjaga kepercayaan dari ortunya kl dia bnr2 maksimal brusaha belajar di bidangnya…..bkn malas-malasan