Catatan PIMNAS 2011: Calon Peneliti Muda

Catatan PIMNAS 2011: Calon Peneliti Muda
oleh Adi Wibowo, S.Si,  M.Si
Dosen Pembimbing Tim PKM-P PIMNAS 2011
Dosen Geografi FMIPA UI

Riset bisa dimulai sejak mulai duduk di bangku sekolah mulai dari level SD hingga kuliah. Di bangku kuliah ajang tertinggi adalah Pekan Ilmiah Mahasiswa. Tahun 2011 diselenggarakan oleh Dikti di Kota Makassar, dan bisa berbangga karena team Mahasiswa dari Geo diminta mewakili UI untuk bertanding di ajang PIMNAS 2011.

Sebelumnya team ini sudah berhasil berkompetisi dan mendapatkan dana hibah penelitian mahasiswa dari Dikti tahun 2011. Tema yang diambil cukup menarik: Identifikasi lokasi potensial Panasbumi berupa manifestasi yakni kolam air panas, mata air panas, kolam lumpur, kolam air paas bercampur lumpur, uap panas, batuan dan tanah  panas, aliran lumpur. Area fokus penelitian adalah Kawah Anjing dengan pembading lokasi berdekatan yakni Kawah Citaman da Kolam Air Panas. Area ini tidak jauh dari Kebun Teh Parakan Salak, Sukabumi.

Penelitian ini adalah penelitian lanjutan dengan teknis tambahan pengolahan dan interpretasi citra. Kelebihan penelitian ini bagi mahasiswa adalah peneletia yang komprehesif sesuai mata kuliah yang ada.  Ada penggunaan teknologi terkini (Citra Satelit), Data Primer langsung di lapangan (suhu da pH, serta GPS) serta penggunaan laboratorium kimia (sampel kandungan mineral dalam air).

Semoga semua berjalanan dengan baik, paling tidak para mahasiswa menikmati proses bagaimana mulai menemukan ide riset, membuat proposal, medapatkan dana penelitian, pelaksanaan, managemen dan laporan kegiatan. Hasilnya bisa diapresiasi dalam event nasional yakni PIMNAS, termasuk pengalaman presentasi. Selamat berjuang kepada Wido CS tanggal 19-20 Juli 2011. http://www.pimnas-unhas.com/daftar.php?do=rabu&lukas=pkm-wajib&lomba=lukman (Wido Nomer Urut 53)

lanjutan………

Terlepas dari fakta bahwa UI tidak menang dalam PIMNAS  2011 (jumlah proposal yang masuk ke PIMNAS hanya 8 dengan hanya 1 PKM Penelitian, bila dibandingkan dengan UGM jumlah proposal yang masuk 39 proposal dan mendapatkan 7/8 emas, sehingga menjadi juara umum), melihat para calon peneliti dari berbagai Uiversitas di Indonesia presentasi dan mengeluarkan berbagai produk hasil penelitian “mereka” yang ajaib-ajaib , hati ini cukup terhibur. Dua hari rasanya sangat berkesan dan yakin Indonesia masih akan ada hingga 100 tahun lagi..

Jika mereka, calon peneliti muda, diberikan fasilitas memadai dan mereka menjadi orang yang on the track kemudian penelitian mereka terserap ke industri kreatif, maka Indonesia akan lebih maju di tahu mendatang. Angka 220juta penduduk Indoesia menjadi target market yang sangat menggiurkan untuk pengembangan produk.

Bravo para peneliti muda, semoga tak lekang dimakan zaman…..yang penuh misteri

sumber: disadur dari http://staff.blog.ui.ac.id/adi.w/

Leave a Comment