Kebanggaannya Ultras Grey Absen di 4 Cabang Olimpiade UI? Ini Alasannya!

Olimpiade UI merupakan acara tahunan yang diselenggarakan untuk menjalin silaturhmi antar fakultas yang ada di Universitas Indonesia. Hajat terbesar bagi para atlet-atlet Universitas Indonesia tersebut sedianya dilaksanakan dengan suka cita oleh seluruh mahasiswa di kampus kuning. Namun, tahun ini terdapat sedikit noda yang mewarnai pesta akbar para olahragawan/wati di kampus perjuangan ini.

Panitia Olimpiade UI 2016 menyatakan, Kontingen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia tidak lolos verifikasi berkas entry name pada empat cabang olahraga pada Selasa, (8/11). Empat cabang yang dinyatakan tak lolos verifikasi tersebut antara lain, sepak bola, voli, futsal, dan tenis meja.

kontingen
Kontingen Basket FEB UI vs FISIP UI, 5 November 2016 (via KontingenFEBUI)

Hal itu bermula dari miss interpretasi antar pihak yang terlibat, baik dari panitia maupun Kontingen FEB. Berkas entry name Kontingen FEB pada empat cabang tersebut, dikatakan panitia, dikumpulkan pada detik-detik pengumpulan terakhir, yakni pada Jumat, (21/10) pukul 17.00 WIB dengan keadaan foto tidak ditempel pada kolom yang tersedia. Awalnya keteledoran tersebut disikapi dengan permisif oleh panitia, namun pada pelaksanaan drawing cabor terkait, para perwakilan fakultas lain yang hadir menyatakan keberatannya atas kejadian tersebut.

 

BACA JUGA: Olimpiade UI Bakalan Tambah Asyik Kalo Ada Cabang Lomba Berikut ini!

 

Keberatan itu berujung pada pertemuan pada Senin, (31/10) antara pihak FEB dengan pihak Panitia Olimpiade UI 2016 beserta BEM UI 2016 di Gymnasium UI. Pihak panitia dan jajaran BEM UI mulai mempertimbangkan untuk membantu Kontingen FEB agar tetap bisa ikut serta di cabor terkait, melalui CEM (Chief Executive Meeting). CEM sendiri diikuti semua Depor (Departemen Olahraga) dan BEM dari seluruh fakultas di UI.

Dari hasil perjuangan pihak panitia dan BEM UI ditetapkanlah keputusan yang membuat gerah Kontingen FEB beserta supporter yang senantiasa membanggakannya atau lebih dikenal dengan istilah Ultras Grey. Kesimpulan dari pertemuan itu memaktubkan FEB tidak dapat ikut serta di keempat cabor yang dipermasalahkan. Hingga pada forum terakhir yang dinegosiasikan Kontingen FEB kepada jajaran Panitia Olimpiade UI 2016 di Selasar FEB pada Senin, (7/11) tetap tidak membuahkan hasil manis bagi Kontingen FEB.

“Kami sangat mempertanyakan keputusan panitia Olimpiade UI karena pada saat penyerahan berkas, Project Officer serta beberapa penanggung jawab cabor Olimpiade UI menyatakan secara langsung kepada kami bahwa verifikasi berkas FEB UI tidak bermasalah dan dapat diverifikasi,” ujar Irsyan, perwakilan Kontingen FEB, seperti dilansir dari Economica.id.

ultras
Suasana Olimpiade UI pada pertandingan Basket FEB vs FISIP, 5 November 2016 (via KontingenFEBUI)

Atas ketidak puasan tersebut, pihak panitia diminta perwakilan Kontingen FEB untuk menyetujui poin-poin tambahan agar meminta maaf kepada publik atas ketidak ikut sertaan FEB dalam empat cabor tersebut. Hal itu diminta, sebab keputusan panitia dapat membuat kecewa para pelatih Kontingen FEB yang telah meluangkan waktu untuk mengusahakan atletnya juara di masing-masing cabor.

Dari keterangan resmi yang diterima redaksi anakUI.com melalui press release panitia Olimpiade UI di link berikut, pihak panitia mengambil keputusan tersebut berdasarkan pertimbangan poin pada Peraturan Umum Olimpiade UI 2016, yakni:

Peraturan nomor 9. “Jika ada peraturan cabang yang bertumpang tindih dengan peraturan umum, maka akan digunakan peraturan cabang. Tetapi, jika ada peraturan yang tidak tertera pada peraturan cabang, maka akan mengacu pada peraturan umum.”

Peraturan nomor 2.4. “Peserta yang akan mengikuti Olimpiade UI 2016 wajib mendaftar dengan mengisi formulir yang akan diserahkan oleh Panitia Olimpiade UI 2016 kepada ketua kontingen masing-masing peserta dan diserahkan kembali kepada PJ cabang olahraga terkait pada waktu yang telah ditentukan oleh Panitia Olimpiade UI 2016.”

Dengan demikian, arus informasi yang mengalir deras dari hulu ke hilir menyalahkan salah satu pihak diharapkan dapat diterima dengan bijaksana antar kedua belah pihak. Semoga ke depannya BEM UI semakin cepat dan tegas dalam menindaklanjuti suatu masalah sehingga tidak lagi menyebabkan kekecewaan berbagai pihak.

 

BACA JUGA: Perhatikan Hal-hal Ini Sebelum Kamu Turun Jadi Supporter di Olimpiade UI

 

Nah, buat kamu yang ngaku UI banget dan juga ingin membantu memberi informasi serta alasan temen-temen kamu di FEB yang nggak bisa ikut serta di beberapa cabor, yuk bagikan artikel ini di Facebook, Twitter, dan Line kalian! Mari menjunjung tinggi sportifitas dalam berkompetisi!

Leave a Comment