Pementasan Tunggal “Orkes Tiga Gobang” UKM Teater UI

Orkes Tiga Gobang

Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Teater UI adalah organisasi tingkat universitas yang merupakan wadah mahasiswa Universitas Indonesia (UI) dalam berkesenian, khususnya dalam seni teater.

Pementasan Tunggal “Orkes Tiga Gobang” merupakan jawaban kami untuk menjawab antusiasme penonton setia UKM Teater UI. Tahun ini adalah kali keempat kami akan tampil di Graha Bhakti Budaya (GBB), TIM, dan akan diselenggarakan selama dua hari, yaitu Sabtu dan Minggu, 19 – 20 Mei 2012. Hal ini juga merupakan bukti konsistensi kami untuk terus berkarya dan berkontribusi dalam dunia perteateran Indonesia.

Produksi ke-20 kami ini akan mengangkat problematika kehidupan masyarakat, khususnya di Indonesia, dimana ketidakadilan dan kepincangan hukum semakin merajalela. Dewasa ini nampaknya hukum menjadi tumpul ke atas namun sangat tajam mengiris ke bawah.

Berangkat dari problematika tersebut, Unit Kegiatan Mahasiswa Teater Universitas Indonesia mengambil sebuah wacana dari naskah legendaris “Orkes Tiga Gobang”, diadaptasi dari naskah “The Threepenny Opera” karya Bertolt Brecht.

Pementasan ini selain memperhatikan aspek artistik, juga mengemban misi untuk mempertahankan budaya teater di kalangan mahasiswa sebagai penyambung lidah rakyat. kritis pada ketidakadilan.

Pementasan Orkes Tiga Gobang ini bercerita tentang Mekhit, sang perampok kelas kakap, membawa lari Poly, putri tunggal juragan pengemis Nata Sasmita. Mekhit menikahinya di sebuah kandang kuda kosong bersama anak buahnya. Sang juragan naik pitam dan mengadukan Mekhit pada Polisi. Mekhit pun menjadi buron. Bersama Yeyen, pelacur yang menaruh dendam pada semua lelaki terutama pada Mekhit yang memperdayakannya, ibu Poly menjebak Mekhit agar tertangkat polisi. Mekhit pun ditangkap, diadili, dan kena hukuman mati. Namun, hukuman itu berbalik menjadi sebuah pengangkatan Mekhit sebagai pejabat daerah.

Untuk info lebih lanjut mengenai Pementasan Orkes Tiga Gobang, dapat dilihat dengan memfollow twitter account kami, yaitu @teaterui.

Leave a Comment