6 Kebiasaan Buruk yang Dapat Memicu Depresi. Nggak banyak tugas tapi kamu sering saja merasa pusing? Merasa lelah abis seharian ngampus? Overthinking padahal gak terlalu sibuk di perkuliahan? Eits, hati-hati! Bisa jadi kamu mengalami gejala depresi lho! Nah, ternyata depresi bisa dipicu dari hal sepele yang rutin kita lakukan tiap hari. Apa saja sih kebiasaannya? Yuk, simak informasi selengkapnya pada artikel di bawah! Baca sampai habis ya.
1. Terlalu Aktif di Media Sosial
Sejak pandemi, kita terlalu banyak menghabiskan waktu bermain media sosial, padahal menggunakan media sosial itu ada batasnya lho! Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa, penggunaan media yang berlebihan bisa berefek buruk pada otak.
Survei pada 2013 dengan 328 orang yang diterbitkan oleh Cyberpsychology, Behavior, and Social Networking mengatakan orang yang sangat aktif di sejumlah akun media sosial cenderung mengalami gejala depresi dan kecemasan sosial. Apalagi jika media sosial lebih banyak digunakan untuk hal-hal yang negatif.
Untuk mengatasi hal ini, coba deh gunakan satu media aja dalam satu waktu. Jika perlu, luangkan waktu untuk menjauhkan diri dari smartphone agar kamu bisa lebih fokus dalam menjalani hari.
2. Dikelilingi Orang yang Selalu Berpikir Negatif
Kamu perlu berhati-hati dalam memilih teman. Pasalnya, bila kamu berada di sekitar orang yang memberikan energi negatif, maka kamu bisa tertular pikiran negatif yang bikin kamu terus-terusan merasa sedih lho!
Untuk itu, bangunlah hubungan positif dengan orang lain dan cari tahu hubungan pertemananmu yang sekarang beracun dan negatif. Hindari menghabiskan waktu dengan orang yang berpemikiran negatif dan pesimis ya, Anak UI. Jangan sampai temanmu yang sekarang menjadi racun dalam kesehatan mental dan memicu depresi.
BACA JUGA: Serba-Serbi Kartu Tanda Mahasiswa UI, Canggihnya Bukan Main
3. Sering Mengonsumsi Junk Food
Siapa sih yang gak doyan junk food? Rasanya yang nikmat dan mudah didapat membuat junk food jadi makanan yang tepat sebagai santapan di berbagai kesempatan. Eits, namun tahukah kamu bahwa junk food minim kandungan gizi, bahkan bisa membuat perasaan menjadi sedih?
Sebuah penelitian tentang diet dan depresi pada tahun 2013 oleh The American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa, semakin sehat pola makan, semakin rendah pula risiko untuk kena depresi. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa, semakin kamu sering mengonsumsi makanan olahan, maka risiko depresi pun lebih tinggi.
Jenis makanan olahan yang dimaksud seperti keripik, mi instan, dan sosis. Selain tidak sehat, makanan tersebut juga dapat menyebabkan perubahan zat kimia di otak yang memicu depresi.
BACA JUGA: Slurp, Ini Makanan-Makanan Enak di Kantin Vokasi UI
4. Begadang
“Tidur lebih awal dan bangun pagi membuat kamu sehat, kaya, dan bijaksana,”
Anak UI, pernah dengar pepatah di atas gak sih? Nah, ternyata pepatah itu benar adanya lho! Menurut Journal Cognitive Therapy and Research, orang yang tidur lebih awal punya lebih sedikit pikiran negatif dan terhindar dari depresi. Makanya, kalo ga terlalu penting, hindari begadang yuk supaya kamu ga perlu mengalami overthinking tiap hari.
5. Terlalu Sering Menyendiri
Me time atau menghabiskan waktu sendiri emang penting banget untuk kesehatan mental. Akan tetapi, bila terlalu sering mengisolasi diri ternyata gak baik bagi kesehatan mentalmu lho!
Malas bersosialisasi dan terlalu sering mengurung diri di kamar dapat memicu rasa kesepian dan menimbulkan pikiran negatif. Lama-kelamaan, rasa itu membuat kamu jadi rentan depresi. Makanya, kalo mau me time, jangan lupa meluangkan waktu untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitar ya!
6. Menjalankan Pola Hidup yang Buruk
Ternyata menerapkan pola hidup tak sehat, seperti merokok dan malas berolahraga punya sederet efek negatif pada tubuh maupun pikiran. Merokok setiap hari dapat mengganggu keseimbangan kimia di otak sehingga memicu depresi. Sedangkan, jarang berolahraga dapat merusak suasana hati akibat minimnya kadar serotonin (hormon yang bikin happy) dalam otak.
Makanya, yuk hindari kebiasaan tersebut dan beri perhatian lebih pada tubuh agar terhindar dari penyakit fisik dan juga mental.
BACA JUGA: Sekarang Kamu Bisa Konsultasi Pajak Gratis Lewat Aplikasi Buatan Vokasi UI
Daftar Isi