Tim Robotika UI Menyabet 3 Penghargaan Di Olimpiade Robot Internasional 2011

Tahun ini Indonesia menjadi tuan rumah dari The 13th International Robot Olympiad 2011 (IRO) yang berlangsung di Universitas Tarumanegara – Jakarta pada tanggal 15-18 Desember 2011. Kegiatan ini diikuti oleh 13 negara, dengan menggelar 14 kategori lomba. Universitas Indonesia melalui TRUI, mengirimkan tiga tim pada ajang olimpade robot tingkat Internasional ini.

Dua tim, yaitu “tim Inxscopoda” (beranggotakan Hadid Fadhila, Irvan JP Elliika dan Fredrick Sanjaya) serta tim “SMART-CUE” (beranggotakan Novika Ginanto, Tito Apriano, dan Lasguido) mengikuti kategori Creative Robot dengan tema Robot for Helping People from Natural Disaster. Di kategori lomba ini diharapkan muncul berbagai karya robot inovatif dan kreatif yang dibuat oleh anak bangsa yang bisa membantu manusia dalam bencana alam, baik sebelum terjadi, saat terjadi, maupun setelah terjadi bencana alam.

Sedangkan satu tim lagi, yaitu tim “Si Gale-Gale” (beranggotakan Crisman Wise PS dan Deny K. Sihombing) mengikuti kategori Robot Indonesiana. Dalam kategori robot Indonesiana diharapkan muncul robot-robot yang mampu melestarikan budaya Indonesia dengan menggabungkan antara budaya dan teknologi.

Foto : Malam IRO Awards di Balai Kartini, TRUI Bersama Dr. Ir. Wahidin Wahab (Ketua Umum Dewan Juri IRO)
Foto : Malam IRO Awards di Balai Kartini, TRUI Bersama Dr. Ir. Wahidin Wahab (Ketua Umum Dewan Juri IRO)

Puncak acara dari 13th International Robot Olympiad ini adalah pemberian penghargaan bagi tim peserta pada acara IRO Awards yang dilakukan di Balai Kartini pada 18 Desember 2011. Pada acara tersebut tim Inxscopoda (Indonesia Explorer Scorpio Robot of Post Disaster Area With Integrated Android) memperoleh penghargaan Silver Medal untuk kategori Creative Robot dan Peringkat 1 Polling Award pilihan Kaskuser yang merupakan kerjasama Kaskus dengan panitia IRO. Sementara itu, Tim SMART-CUE memperoleh penghargaan Bronze medal dan tim Si Gale-Gale memperoleh penghargaan Technical Award dalam kategori Robot Indonesiana.

Foto : Inxscopoda
Foto : Inxscopoda

Tim Inxscopoda membuat sebuah robot pelacak telecontrolled mampu menjelajahi daerah berbahaya dan mendapatkan informasi tentang kondisi tentang kondisi daerah tanpa mempertaruhkan keselamatan tim SAR. Informasi seperti suhu, kelembaban, dan visualisasi daerah ini diambil dengan menggunakan sensor yang terpasang pada robot dan ditransmisikan ke komputer menggunakan koneksi nirkabel kontroler.

Inxscopoda menggunakan sensor ponsel Android (GPS, Accelerometer, giroskop) untuk membantu kemampuan lokalisasinya. Ponsel Android juga berfungsi sebagai back-up dan penyimpanan data. Dengan dua tangan, Inxscopoda mampu mengangkat benda atau memindahkan manusia dari reruntuhan. Trek memungkinkan Inxscopoda untuk bergerak di daerah yg tidak stabil.

Foto: Smart Table Rescue Robot For Minimizing Flood Effects
Foto: Smart Table Rescue Robot For Minimizing Flood Effects

SmarT-Cue merupakan sebuah robot yang menyerupai sebuah meja. Robot ini bertujuan untuk membantu manusia dalam menyelamatkan barang-barang berharganya, yaitu perangkat elektronik seperti televisi, radio, dvd player, komputer dan lain sebagainya dari bencana banjir yang sering terjadi di Indonesia, namun dengan ketinggian air mencapai 250 cm atau sekitar setinggi dada orang dewasa.

Oleh karena itu, SmarT-Cue bukan hanya sebuah robot namun dapat dijadikan sebagai sebuah meja di rumah. Sistem kerja SmarT-Cue adalah terus berekspansi ke atas seiiring dengan bertambahnya ketinggian air banjir di dalam rumah dan jika ketinggian ekspansi SmarT-Cue sudah melebihi batas, maka SmarT-Cue akan terapung dan tentunya dengan diaktifkanya mode penutup.

Pengendalian navigasi SmarT-Cue dapat dilakukan dengan kabel (keypad) dan nirkabel (remote tv). Selain itu, SmarT-Cue juga dilengkapi dengan sistem peringatan banjir berupa SMS ke pemilik rumah yang juga terintegrasi dengan aplikasi alaram berbasiskan android minimal versi 2.2.3.

Foto : Sigale-gale, "Robot Penari Tor-Tor"
Foto : Sigale-gale, "Robot Penari Tor-Tor"

Sigale-gale adalah robot yang menonjolkan seni budaya dan artistik. Robot ini mampu menirukan tarian tradisional batak (Sumatera Utara) dan dimodifikasi khusus dengan desain budaya yang menonjol. Dilengkapi dengan 21 actuator robot ini mampu bergerak dengan lebih luwes dan bebas. Robot ini menggunakan sensor bunyi, sehingga untuk aktifasinya hanya dengan menepukkan tangan . Dan yang membuat robot ini spesial adalah gerakan/tariannya yang sesuai dengan tempo dan beat dari musik pengiringnya

4 thoughts on “Tim Robotika UI Menyabet 3 Penghargaan Di Olimpiade Robot Internasional 2011”

Leave a Comment