Undangan Terbuka untuk anakUI dan Umum: Indonesia Tebar Pesona 2010

Sejatinya sebagai sebuah bangsa, Indonesia memiliki identitas yang membedakan dari bangsa lainnya. Kebudayaan dan kesenian Indonesia menjadi salah satu wujud kekhasan identitas Indonesia serta menjadi harga diri bangsa yang tidak ternilai. Akan tetapi, di usianya yang menginjak 64 tahun, Indonesia semakin merasa kehilangan dan semakin memiliki jarak yang jauh dari kebudayaannya sendiri.

Perputaran roda globalisasi demikian kencang menggerus jati diri bangsa di balik tabir bernama modernisasi. Sebagai sebuah bangsa yang tidak lagi hidup di bawah cengkraman penjajah, seyogianya budaya bangsa dikembangkan dalam rangka mengisi kemerdekaan dalam memperteguh eksistensi bangsa. Ironisnya, Bangsa Indonesia seakan tidak peduli dan membiarkan budayanya berjalan apa adanya tanpa arah dan tujuan. Bangsa ini seolah menutup mata dan telinga dari realita pahit yang melilit. Kita enggan beranjak dari zona nyaman yang membuai hidup kita selama ini.

Proses paling awal dalam membenarkan kepemilikan suatu kebudayaan adalah memahami dan mengenal kebudayaan itu sendiri. Seperti kata pepatah “tak kenal maka tak sayang”, mustahil rasanya kita sudi untuk mengkaji, mengembangkan, atau mempublikasikan hasil kebudayaan kita jika kenal pun tidak. Mahasiswa yang dianggap sebagai motor penggerak intelektual sudah seharusnya memberikan kontribusi nyata dalam menyelamatkan budaya sebagai tonggak identitas dan peradaban bangsa. Menyelenggarakan pementasan kesenian tradisional daerah, lomba masak khas nusantara, dan lomba modifikasi pakaian tradisional adalah salah satu bentuk konkret dalam membuka pemahaman mahasiswa dan masyarakat akan pentingnya budaya.  Tidak ada waktu untuk menunda, terlebih berleha-leha dan terlena begitu saja dengan fasilitas dan kemudahan hidup yang tersedia di depan mata. Budaya kita dalam bahaya, dan dapat “diambil” oleh siapa pun kapan saja.

Oleh karena itu, Departemen Kesenian dan Olahraga Ikatan Keluarga Sastra Indonesia FIB UI 2009 sebagai departemen yang salah satunya memfokuskan diri pada hal-hal yang berkenaan dengan kesenian dan budaya merasa bertanggung jawab untuk bergerak dan melaju dalam menyelamatkan budaya bangsa ini. Diperlukan langkah jelas dalam menyelami budaya bangsa sehingga kami berinisiatif menyelenggarakan Indonesia Tebar Pesona 2010 sebagai manifestasi atas akumulasi kesadaran untuk mencintai Indonesia melalui keragaman budaya.

Acara ini bernama Indonesia Tebar Pesona 2010 dengan tema “Kreativitas Mempertahankan Budaya Bangsa di Era Global” yang dilaksanakan pada Kamis dan Jumat/ 22 dan 23 April 2010 di plaza Gedung IX FIB UI,

GRATIIISSSS..!!!

Jadwal Acaranya sebagai berikut:

Kamis

13.30-13.45 Pembukaan

14.00-14.20 Trassic Perkusi

14.20-15.20 Lomba masak

15.30-16.00 Paguyuban Jambi Lampung

16.00-16.10 Pengumuman Pemenang Lomba

Jumat

14.00-14.15 Rampak bedug

14.15-14.30 Paguyuban Purworejo

14.30-15.30 Wayang Petruk

15.30-16.15 Pementasan akustikan

16.15-16.30 Rumah Kardus

16.30-16.45 Sasina (Musikalisasi Puisi Sastra Indonesia)

16.45-17.00 Penutupan


Mungkin ada beberapa budaya Indonesia yang baru temen-temen dengar?? Itulah bangsa kita yang sangat kaya, kawan!!

😀

Leave a Comment