Review Vizio V-Series (Model 2021), TV Solid dengan Kompromi

anakui.com – Vizio V-Series (Model 2021) adalah TV bernilai solid — dengan beberapa kompromi. Jika Anda dapat hidup dengan kecerahan rendah dan kinerja HDR yang buruk, Vizio V-Series adalah TV yang solid untuk harganya.

Spesifikasi Vizio V-Series (Model 2021)

Spesifikasi
Ukuran layar: 70 inci
Tipe Layar: LCD
Kecepatan refresh: 60Hz
Port HDMI: 3 (1 ARC)
Dimensi: 61,8 x 35,7 x 2,7 inci
Berat: 52,7 pound

Kelebihan

• + Murah
• + Latensi rendah
• + Banyak disesuaikan

Kekurangan

• – Kecerahan rendah
• – Menurunkan kinerja HDR
• – Antarmuka sedikit lambat

Vizio dikenal sebagai merek TV bernilai dan Vizio V-Series adalah saluran TV 4K paling terjangkau. Seperti yang dapat Anda lihat dari ulasan Vizio V-Series (model 2021) ini, model yang lebih baru menambah sedikit nilai lebih.

Selain resolusi 4K, TV ini menawarkan Dolby Vision dan HDR10+ serta mendukung teknologi game terbaru seperti Variable Refresh Rate (VRR) dan Auto Low Latency Mode (ALLM). Tahun ini, Vizio juga menambahkan remote suara yang memungkinkan Anda mengontrol TV dengan suara Anda. Semua ini ada di TV 55 inci yang biasanya berharga kurang dari Rp. 7,5 jutaan.

Untuk mencapai harga tersebut dengan fitur-fitur ini, Anda harus menawarkan sesuatu. Dalam hal ini, kecerahan, warna, dan kinerja antarmuka. Apakah keanehan ini mematikan Anda tergantung pada apa yang Anda hargai. Jika harga dan fitur adalah prioritas Anda, V-Series adalah TV yang solid dan bernilai baik.

Harga dan Ketersediaan

V-Series terbaru dirilis pada Agustus 2021. Vizio menyebut model ini versi 2022 meski diluncurkan pada 2021. V555-J01 55 inci yang kami ulas terdaftar seharga Rp. 7,9 jutaan, tetapi Anda dapat menemukannya dengan harga lebih murah.

Pada tulisan ini, dijual seharga Rp. 6,4 jutaan di Amazon dan Walmart. Seri-V hadir dalam berbagai ukuran, dari 43 inci hingga 75 inci, sehingga Anda dapat menemukan yang sesuai dengan ruang Anda.

Spesifikasi serupa di seluruh jajaran, hanya berbeda dalam watt speaker, jadi perkirakan setiap TV memiliki kekuatan dan kelemahan yang sama dengan model 55 inci yang kami uji.

Desain Vizio V-Series (Model 2021)

Sebagai TV 4K Vizio paling terjangkau yang ditawarkan, V-Series memiliki beberapa inovasi desain. Perangkat 49,06 x 28,47 x 3,40 inci terbungkus plastik abu-abu tua dan memiliki bezel setengah inci di seluruh layar. Konon, sepertinya hampir semua TV LCD dari beberapa tahun terakhir.

V-Series hadir dengan kaki plastik bergaya bumerang standar atau tersedia dudukan yang kompatibel dengan VESA. Model 55 inci dalam ulasan kami berfungsi dengan braket 300mm x 200mm, jadi sangat cocok untuk dudukan TV terbaik.

Port Vizio V-Series (Model 2021)

Di sisi kanan ada tiga port HDMI 2.1 bersama dengan satu yang mendukung Audio Return Channel (ARC). Pelabuhan-pelabuhan berlokasi strategis dan mudah diakses. TV yang lebih mahal biasanya menawarkan 4 port HDMI, tetapi 3 sudah cukup.

TV juga memiliki input video komposit untuk perangkat lama, bersama dengan TV tuner koaksial dan port USB. Anda dapat terhubung ke jaringan melalui Wi-Fi atau kabel Ethernet.

Bagian belakang TV memiliki keluaran audio digital optik dan keluaran audio analog stereo. V-Series juga mendukung Bluetooth bersama dengan Chromecast dan AirPlay 2.

Performa Vizio V-Series (Model 2021)

Anda tidak akan kagum atau kecewa saat melihat sesuatu di V-Series. Ada beberapa gangguan kecil pada gambar, tetapi tidak ada yang secara signifikan mengurangi pengalaman menonton. Jika Anda ingin mengubah pengaturan fotografi Anda, Anda akan menemukan media yang akan menyenangkan Anda secara keseluruhan.

TV memiliki mode kecerahan yang diatur secara default. Beberapa warna mungkin terlihat sedikit jenuh pada pengaturan ini. Seragam penjaga Squid Game terlalu merah, dan api saat Harkonnen membombardir Atreides of Dune terlalu kuning. Namun, saat saya beralih ke mode Kalibrasi, kedua warna menjadi terlalu redup.

Solusi terbaik bagi saya adalah kalibrasi dengan pemetaan nada yang ditingkatkan. Sesuaikan kecerahan, kontras, warna, dan pengaturan lainnya dengan mudah untuk mendapatkan kombinasi terbaik. Ini adalah salah satu fitur TV terbaik dan sesuatu yang tidak dimiliki oleh banyak TV bernilai-untuk-uang.

Meskipun ada penyesuaian, warna tampak agak datar dan luntur secara keseluruhan, dan gambar kurang tajam. Misalnya, sambaran petir dari Stormbreaker saat Thor tiba di Wakanda tidak sedetail di TV kelas atas seperti Vizio P-Series Quantum (P65Q9-H1).

V-Series menawarkan lampu latar full-array, tetapi tidak memiliki teknologi peredupan lokal atau titik kuantum yang ditemukan di TV yang lebih mahal.

Dan meskipun Seri-V mendukung Dolby Vision dan HDR10+, saya melihat detail hilang dalam adegan gelap seperti Joe berdiri di depan iklan Joi di Blade Runner 2049 versi 4K Blu-ray, atau adegan Weathertop dalam 4K. Persekutuan Cincin Blu-ray.

Hasil Tes

Performa HDR yang buruk dapat dikaitkan dengan TV Seri-V ini yang tidak terlalu cerah. Menurut tes laboratorium, perangkat mengelola kecerahan puncak 243,4 nits. Itu jauh lebih rendah daripada Hisense U7G Android TV (621,3 nits) dan TCL 5-series Roku TV S535 (466,2 nits), dan bahkan Vizio M-series Quantum MQ6 (299,7 nits).

Seri-V juga tidak mendapat skor yang baik untuk reproduksi warna, yang mungkin menyebabkan warna hambar secara keseluruhan yang saya alami. Ini menghasilkan 97,8% dari Rec. 709 ruang warna; Setiap TV lain yang kami bandingkan setidaknya 99,8%.

Namun, Delta-E V-Series mengukur akurasi warna pada 1,46, dengan skor yang lebih rendah menunjukkan akurasi warna yang lebih baik dan 0 menjadi skor sempurna. Ini mengalahkan Hisense U7G (1.91) dan Vizio M-Series (1.68). Seri TCL 5 memiliki hidung yang lebih baik di 1,35.

V-Series juga mengesankan dalam hal latensi, mencapai 13,7 milidetik. Hanya seri TCL 5 yang lebih baik pada 11,8 ms.

Gaming Vizio V-Series (Model 2021)

Dengan latensi rendah dan dukungan untuk fitur game terbaru VRR dan ALLM, kami berharap V-Series akan mengesankan saat bermain game di Xbox Series X. Dan rasio harga/kinerjanya bagus. Saat meluncurkan Forza 4, logo Mesin V-Gaming TV muncul, menandakan Mode Permainan Otomatis dan VRR terhubung.

V-Series hanya menawarkan 4K pada 60Hz, tetapi saya tidak melihat adanya kekaburan saat berlari di jalanan. Detail di latar belakang agak kabur, tetapi lebih baik daripada banyak TV murah. Warna lebih semarak di Apex Legends daripada saat menonton acara dan film. Secara keseluruhan, itu adalah tampilan yang solid untuk bermain game.

Audio Vizio V-Series (Model 2021)

V-Series menghadirkan suara yang sangat keras untuk TV yang terjangkau. Ini karena mendukung DTS Virtual:X yang menghasilkan sound stage yang luas. Suara bisa hilang dalam campuran suara surround virtual, tetapi suaranya cukup jernih.

Jika Anda tidak menemukan Virtual:X sesuai keinginan Anda, Anda dapat memilih antara mode suara surround atau stereo. Itu keras, tapi tidak ada bass di belakangnya. Tambahkan bilah suara jika Anda suka gemuruh lantai sebagai efek khusus.

Selain itu, Seri-V tidak mendukung Dolby Atmos, jadi jika Anda memiliki soundbar yang mampu memainkan teknologi suara surround, Anda mungkin terbatas.

Speaker 10 watt harus cukup keras untuk sebagian besar ruangan. Ini diukur sekitar 85 desibel pada volume maksimal, tetapi jika Anda ingin mendengarnya dengan keras, ada baiknya menambahkan salah satu soundbar terbaik ke home theater Anda.

Fitur Cerdas

Sistem operasi SmartCast Vizio telah berjalan jauh selama beberapa tahun terakhir dan semakin dekat untuk mengejar Roku, Fire TV, dan Google TV. Namun, implementasi SmartCast pada V-Series agak lambat. Setelah berpindah item menu, Anda harus menunggu item tersebut muncul di layar. Selain itu, aplikasi membutuhkan waktu beberapa detik untuk memuat.

SmartCast dikonfigurasi serupa dengan FireTV atau Google TV. Anda dapat menggulir ke bawah layar beranda yang panjang untuk menelusuri acara dan film unggulan. Anda tidak dapat mengedit layar beranda selain mengatur ulang daftar aplikasi ini.

Antarmuka juga memiliki item menu untuk Anak & Keluarga, Tonton Gratis+, Film, Acara, Aplikasi, dan Ekstra. Vizio menyoroti konten gratis, baik itu di layar beranda atau di tab WatchFree+. SmartCast memiliki hampir semua aplikasi utama yang Anda inginkan, selain Netflix biasa, Amazon Prime Video, dan Hulu.

SmartCast juga menyertakan Paramount+, Disney+, HBOMax, dan lainnya. Tapi saya tidak bisa menemukan ESPN+, FubuTV, atau MLB.tv untuk dikhawatirkan penggemar olahraga. Untuk aplikasi yang tidak disertakan, Anda dapat menggunakan AirPlay 2 atau Chomecast untuk mengirim konten dari hp ke layar lebar.

Menemukan aplikasi bisa jadi sulit karena tab Aplikasi tidak dapat dicari, tetapi asisten suara membuatnya lebih mudah. Vizio memperkenalkan asisten suaranya sendiri tahun ini, dan dalam banyak kasus itu melakukan pekerjaan yang cukup baik. Aktifkan menggunakan mikrofon remote.

Asisten suara dapat meluncurkan aplikasi, menemukan acara dan film, serta mengontrol TV Anda. Menelusuri acara atau film akan menampilkan layanan dan biaya yang tersedia, seperti di Roku. Beberapa kali ketika saya menekan tombol dan mengatakan permintaan saya tidak terjadi apa-apa tetapi mereka umumnya mengerti apa yang saya minta.

Asisten suara tidak terhubung dengan perangkat rumah pintar, tetapi Seri-V dapat terhubung ke sistem speaker pintar yang ada, apakah itu perangkat yang kompatibel dengan Amazon Alexa, Asisten Google, atau Apple HomeKit.

Remote Control

Kendali jarak jauh yang disertakan dengan V-Series telah disederhanakan. Di tengah adalah roda gulir untuk navigasi dan tombol OK untuk memilih item. Roda gulir juga berfungsi untuk meneruskan dan memundurkan konten dalam aplikasi, dan tombol OK dapat memutar atau menjeda konten.

Di atas roda gulir terdapat tombol Home, WatchFree+, dan Settings. Di bawah setir ada tombol back, voice control, dan caption. Kontrol volume besar dan tombol mute menempati bagian bawah remote.

Di bagian atas adalah tombol input power dan toggle. Ada juga 6 tombol luncur cepat untuk Peacock, Netflix, Prime Video, Disney+, Crackle, dan Tubi. Dengan tombol WatchFree+, Vizio kembali berfokus pada konten gratis.

Kesimpulan

Dengan Vizio V-Series, Anda mendapatkan banyak penghematan biaya. Kurang dari Rp. 7,5 jutaan, Anda bisa mendapatkan TV 55 inci dengan aplikasi dan teknologi terbaru bawaan. Apa yang tidak akan Anda dapatkan adalah gambar yang tajam dan sempurna, dan antarmuka agak lamban.

Namun, hanya sedikit TV dalam kisaran harga ini yang tersedia. TV Api Toshiba C350 sedikit lebih murah dan menawarkan OS pintar yang lebih matang, Fire TV, tetapi kualitas gambarnya hampir identik dengan Seri-V, dan tidak memiliki HDMI 2.1.

Anda harus mengeluarkan lebih banyak untuk mendapatkan gambar dan kinerja yang lebih baik. TV Android Hisense U7G sangat terang dan responsif, tetapi harganya lebih mahal. TCL 5-series Roku TV (S535) memiliki warna yang lebih baik tetapi harganya lebih mahal sekitar Rp. 1,5 jutaan.

Jika Anda mencari keseimbangan fitur dan kinerja dan memiliki anggaran yang menuntut salah satu TV terbaik di bawah Rp. 7,5 jutaan, Vizio V-Series bisa menjadi nilai yang layak.