Tugas utama mahasiswa adalah belajar. Bagaimanapun kehidupan kampus seorang mahasiswa, mereka tidak luput dari yang namanya belajar. Baik belajar di dalam kelas maupun belajar di luar kelas. Sesibuk apapun kegiatan mahasiswa, belajar menjadi bekal utama mereka jika ingin lulus dari kampus tercinta.

Kegiatan mahasiswa yang cukup padat membuat proses belajar menjadi sesuatu yang berharga. Pastinya banyak mahasiswa yang menginginkan proses belajar yang cepat, praktis, efektif, dengan hasil yang memuaskan. Segala cara digunakan untuk mendapatkan proses belajar seperti kriteria tersebut.

Tetapi, kenyataan tidak seindah rencana…

Alih-alih mendapatkan metode belajar yang baik, mahasiswa kerap kali menggunakan metode belajar sistem kebut semalam atau biasa disebut SKS. SKS menjadi jurus jitu belajar mahasiswa di kala ujian mendatang dan tidak banyak persiapan yang dilakukan.

SKS dianggap menjadi jawaban untuk bisa sukses meraih ujian. Padahal, metode belajar SKS ini sangatlah tidak baik. Karena biasanya ilmu yang dipelajari dari model SKS akan cepat hilang setelah ujian berlalu. Tidak awet jadinya. Lebih baik belajar dari jauh hari sambil mencicil, itu akan menjadi modal yang lebih baik.

Meskipun begitu, metode belajar SKS masih menjadi favorit mahasiswa untuk dilakukan. Ada istilah “the power of kepepet” yang sejalan dengan metode belajar SKS tersebut, sehingga mahasiswa percaya akan kekuatan itu. Selain itu, mahasiswa lebih senang dengan metode belajar SKS karena percaya metode ini telah terbukti berhasil di masa lalu.

“Hah? Kok gitu?”

Ya metode SKS ini telah terbukti berhasil pada kisah Roro Jonggrang dan Bandung Bondowoso yang membangun 1000 candi hanya dalam waktu semalam. Mungkin inspirasi kisah tersebutlah yang menjadikan mahasiswa menerapkan metode belajar SKS dalam kehidupan perkuliahannya.

Memang sih metode belajar SKS tidak dianjurkan, tapi kalo memang sudah kepepet apa boleh buat. Terpaksa harus menggunakan metode belajar SKS ini. Untuk itu, kalian perlu menyiasati metode belajar SKS ini agar lebih efektif apabila ingin menerapkannya. Nah AnakUI telah merangkum 7 cara belajar efektif bagi para pecinta SKS nih. Mari disimak!

1. Tidur Terlebih Dahulu untuk Menimbun Tenaga

Mahasiswa sejatinya sama seperti manusia lain, bukan seorang manusia super yang bisa selalu membuka mata 24 jam. Mahasiswa tetap butuh tidur walaupun hanya tidur ayam (tidur singkat hanya untuk memejamkan mata dan beristirahat sejenak). Biasanya tidur ayam ditandai dengan baru sebentar tertidur lalu terbangun dan tidur ayam sangat sensitif dengan suara.

Untuk kalian ingin menerapkan metode belajar SKS agar efektif hal yang pertama dilakukan adalah tidur terlebih dahulu. Kenapa begitu? Karena proses tidur bertujuan untuk menyimpan energi sebelum akhirnya digunakan semalam suntuk untuk belajar.

Tidur menjadi bagian penting untuk kalian yang ingin menerapkan metode belajar SKS. Ada yang bilang tidur itu adalah produktif yang tertunda. Jadi dengan tidur terlebih dahulu, kemudian baru bangun dan belajar akan membuat kalian lebih produktif dan efektif dalam menjalankan SKS. Tidur ini tidak perlu lama kok bisa 1 hingga 2 jam saja. Tidurnya bisa dilakukan siang hari atau malam menjelang belajar.

Untuk mahasiswa yang banyak kegiatan, biasanya akan kesulitan untuk mendapatkan waktu tidur siang. Jadi solusinya yaitu jika kalian mengagendakan belajar SKS mulai jam 9 malam, maka kalian bisa tidur dahulu sekitar jam 7 atau 8 malam. Waktu tersebut sudah bisa digunakan tidur selama 1-2 jam untuk menghimpun energi sebelum akhirnya berperang dalam buku dan catatan. Pokoknya tidur terlebih dahulu akan membuat metode belajar SKS kalian lebih efektif.

2. Belajar Bersama Teman Menggunakan Metode Kolaborasi

Belajar sendiri memanglah lebih fokus dan lebih tenang. Akan tetapi, untuk menerapkan metode belajar SKS yang lebih efektif maka belajar bersama teman menjadi salah satu kuncinya.

Biasanya untuk sebuah ujian, materi yang dipelajari cukup banyak sehingga untuk memahami itu semua seorang mahasiswa cukup kewalahan jika menerapkan metode belajar SKS. Bisa-bisa pusing sendiri nantinya.

Oleh karena itu, belajar bersama teman bisa menjadi jawaban untuk mempelajari materi yang banyak tersebut dengan metode belajar SKS. Caranya yaitu menggunakan metode kolaborasi. Metode kolaborasi ini adalah sebagai berikut.

Membagi materi-materi ujian untuk dipegang masing-masing mahasiswa.
Tiap mahasiswa yang mendapatkan materi harus bisa memahami isi materi tersebut dengan diberikan waktu pemahaman beberapa menit (mungkin bisa sampai sejam).
Setelah itu, setiap mahasiswa akan mempresentasikan materi yang telah dia pahami di hadapan teman-temannya. Setiap mahasiswa akan mendapat giliran tersebut.

Nah proses dari mulai pemahaman dan presentasi akan membuat metode belajar SKS ini efektif karena mahasiswa tidak perlu memahami semua materi sendiri, tapi bersama-sama untuk memahami lewat metode kolaborasi.

Selama sesi presentasi, setiap mahasiswa berhak bertanya apabila bingung. Ada juga satu mahasiswa yang tugasnya mencatat rangkuman tiap presentasi hingga di akhir terdapat satu catatan yang berisi semua materi. Metode kolaborasi ini lebih efektif karena membuat metode belajar SKS ini lebih menyenangkan, asik, dan aktif bagi tiap mahasiswa. Sehingga pemahaman yang didapat juga lebih menyeluruh. Untuk mahasiswa UI pasti sudah kenal dengan metode ini, biasanya disebut CL atau Collaborative Learning.

3. Salin Ulang Keseluruhan Inti Materi dalam Sebuah Kertas

Nah jika sudah kepepet dan bingung mau belajar seperti apa dengan metode SKS. Maka ini bisa menjadi jawabannya. Coba salin ulang keseluruhan inti materi dalam sebuah kertas. Ingat yak yang disalin inti materi bukan keseluruhan materi.

Menulis akan membuat kalian mengingat lebih lama apa yang kalian tulis. Menyalin ulang inti materi akan membuat kalian lebih paham isi dari keseluruhan materi. Hal ini bisa coba kalian variasikan dengan menggunakan pulpen berwarna, menggunakan gambar atau bentuk, dan coba menyerap intisari dari tiap materi yang kalian salin.

Menyalin cukup dalam satu kertas, karena itu bisa membuat kalian lebih fokus. Salinan kalian ini akan menjadi modal untuk kalian baca keesokan harinya sebelum ujian dimulai. Jika kalian merasa materi untuk disalin terlalu banyak, coba cari kata kunci dari tiap materi. Biasanya kata kunci akan membuat kalian lebih terbayang seputar materi apa yang dipelajari dan cakupannya sampai mana.

4. Sediakan Cemilan dan Minuman

Nah cara yang keempat ini lebih ke arah pendukung dalam metode belajar SKS. Untuk melakukan metode belajar SKS diperlukan tenaga yang tidak sedikit. Selama semalam suntuk tenaga kalian akan habis terkuras untuk belajar, selain itu tenaga kalian juga terkuras untuk begadang.

Maka dari itu, antisipasi terkurasnya tenaga, harus dilakukan. Selain dengan tidur terlebih dahulu, menyediakan cemilan dan minuman sebagai teman begadang bisa menjadi tambahan tenaga.

Saat dirasa tenaga kalian sudah menipis, maka makanlah cemilan dan minumlah sesuatu. Ini akan membuat tenaga kalian terisi kembali. Siapkan 4-5 cemilan dan minuman untuk menemani kalian belajar SKS ini. Cemilannya bisa berupa snack, kue, atau permen. Asalkan jangan makan berat, karena maka berat malah akan membuat kalian cepat mengantuk. Tapi kalau memang sudah sangat lapar, ya harus diganjal dengan makanan berat sih.

Martabak cream cheese oreo — Duh, enaknya martabak red velvet cream cheese Oreo! (sumber: skumbinge.tumblr.com)

Untuk minumannya bisa minuman berasa atau air putih. Jika ingin aman dan tetap sehat maka dianjurkan air putih, tapi jika ingin yang sedikit menampol maka kopi diperbolehkan. Teh pun bisa menjadi salah satu alternatif minuman yang bisa kalian siapkan.

5. Pelajari Soal-Soal yang Pernah Keluar

Biasanya ujian memiliki tipe soal yang sama tiap tahunnya. Maka dari itu, mempelajari soal-soal terdahulu yang pernah keluar akan membuat metode belajar SKS kalian lebih efektif. Kumpulkan soal-soal ujian yang pernah keluar sebelum kalian memulai belajar. Bisa dapat dari diktat, catatan dosen, atau file dari senior.

Mempelajari soal-soal akan membantu kalian lebih terlatih dan terbiasa di ujian nantinya. Dalam semalam, kalian sudah punya cukup waktu untuk mempelajari soal-soal tersebut. Bisa juga bersama teman saling membahas soal bersama. Ini bisa menjadi ajang diskusi sehingga pembelajaran lebih hidup. Jadi dengan metode belajar SKS, mempelajari soal menjadi salah satu cara agar pemahaman yang didapat lebih baik.

BACA JUGA: Dunia Kampus Tapi Masih Rasa SMA?

6. Jika Sudah Lelah Maka Istirahat Sejenak

Seperti telah disebutkan pada poin nomor satu bahwasanya mahasiswa sama seperti manusia lainnya bukan manusia super. Mahasiswa juga butuh istirahat ketika lelah. Begitu pula ketika belajar dengan metode SKS.

Jika kalian sudah merasa lelah ketika belajar SKS, maka istirahatkan sejenak tubuh dan pikiran kalian. Lebih baik istirahat sebentar dibandingkan tetap melanjutkan belajar. Hal itu malah menyiksa diri kalian sendiri. Rasa lelah datang terus, tapi tidak ada materi yang dipahami.

Mengistirahatkan sejenak badan dan pikiran ketika lelah dengan metode belajar SKS merupakan keputusan bijak. Bisa ambil waktu 5-60 menit untuk beristirahat. Istirahat tersebut bisa diisi dengan makan atau minum, olahraga ringan, jalan-jalan ringan, hingga mungkin tidur. Intinya adalah mencoba relaksasi setelah belajar agar kembali fresh.

Nah kalau ingin istirahat tidur di tengah-tengah metode belajar SKS maka kalian harus komitmen untuk bisa bangun kembali. Karena metode belajar SKS ini memiliki efek yang cukup besar terhadap rasa kantuk dan lelah, maka besar kemungkinan apabila kalian ambil istirahat sejenak untuk tidur nantinya akan kebablasan. Alhasil kalian tidur sampai pagi dan menyesali perbuatan kalian. Untuk itu perlu komitmen apabila ingin istirahat sejenak tidur. Kalian bisa memasang alarm untuk mencegahnya.

Jika kalian belajar bersama teman bisa minta tolong untuk dibangunkan ketika waktu istirahat sejenak selesai. Bisa saja kalian dan teman kalian bergantian untuk istirahat. Misal kalian 30 menit awal kemudian teman kalian 30 menit berikutnya. Hal ini lebih aman karena kalian dan teman kalian bisa saling mengingatkan. Yak selamat mencoba.

7. Sertakan Doa Sebelum dan Sesudah Menerapkan Metode SKS

Bagian terakhir ini adalah yang terpenting untuk menunjang keenam cara di atas. Sebelum dan sesudah belajar dengan metode SKS kalian harus sertakan doa. Kalian berdoa untuk kelancaran belajar dan ujian esok harinya. Apalah arti usaha kalian belajar semalam suntuk dengan metode belajar jika tidak dibarengi doa.

Nah dengan dengan berdoa kalian telah menyerahkan segala usaha kalian kepada Tuhan. Sisanya tinggal tunggu Tuhan melakukan tugasnya yaitu membantu kalian. Percayalah usaha tidak akan mengkhianati hasil. Setelah kalian berusaha, maka berdoa merupakan kunci terakhir kalian. Kalian akan lebih tenang dan ikhlas ketika kalian berdoa. Semoga saja doa kalian tersebut mendapat tempat di sisi Tuhan sehingga cepat dikabulkan. Aamiin.

***

Itulah 7 cara belajar efektif solusi bagi para pecinta SKS. Mungkin ini bisa kalian terapkan jika kalian ingin mencoba belajar dengan metode SKS. Tapi ingat, metode SKS tidak baik untuk dilakukan terus menerus. Karena cukup berdampak pada kesehatan apabila terlalu sering begadang.

Nah untuk itu, mulailah cicil belajar dan perbanyak pemahaman materi selagi ujiannya masih jauh. Kalaupun memang harus menerapkan metode belajar SKS bisa diperhatikan yak cara-cara di atas. Setelah belajar dengan metode SKS jangan lupa keesokan harinya setelah ujian kalian harus istirahat. Hal tersebut membantu untuk menjaga kesehatan kalian. Terakhir untuk kalian yang sedang mempersiapkan ujian, semangat yak. Kalian pasti bisa.

Referensi Gambar Header: Prepare Study

Daftar Isi

7 Cara Belajar Efektif Solusi Bagi Para Pecinta SKS