anakui.com – Bergaya, ringan, dan bertenaga—laptop Windows 11 yang benar-benar mengesankan. Acer Swift 5 mendapatkan peningkatan besar untuk tahun 2022 dengan hasil akhir yang indah, banyak kecepatan, dan layar yang bagus, dan lebih murah daripada pesaing.
Spesifikasi Acer Swift 5
| Spesifikasi |
|---|
| Layar: layar sentuh WQXGA 14 inci (2.560 x 1.600). |
| Prosesor: Intel Core i7-1260P |
| GPU: Grafik Intel Iris Xe |
| RAM: 16GB |
| Penyimpanan: SSD 1TB |
| Berat: 2,65 pon |
Kelebihan
- + Desain yang mempesona
- + Tampilan warna-warni
- + Tenaga yang cukup
- + SSD ultra cepat
Kekurangan
- – banyak bloatware
- – Speaker oke
Persaingan sengit untuk laptop yang kuat dan ringan dalam kisaran harga Rp. 15 jutaan, termasuk MacBook Air dan MacBook Pro berbasis M2 terbaru dari Apple, dan lini XPS 13 Dell yang selalu andal. Tetapi Acer telah memasuki percakapan dengan model Swift 5 yang baru didesain ulang dan jauh lebih bertenaga.
Ini memiliki desain baru yang mencolok dengan trim emas, chip Intel Core i7 Generasi ke-12 yang kuat, layar 1600p yang menakjubkan, dan SSD onboard 1TB yang sangat cepat. Ini juga lebih murah daripada saingannya yang terkenal jika dilengkapi dengan cara yang sama.
Ada beberapa peringatan untuk dipertimbangkan, tetapi secara keseluruhan Acer Swift 5 terbaru adalah pilihan yang cukup kuat mengingat banderol harganya Rp. 22 jutaan.
Harga dan Konfigurasi
Acer Swift 5 terbaru tersedia dalam satu konfigurasi (SF514-56T-797T) melalui webstore resmi Acer, Amazon dan Walmart. Ini menampilkan layar sentuh LCD 14 inci dengan resolusi 2560×1600 yang tajam bersama dengan prosesor Intel Core i7-1260P, RAM 16GB, dan SSD 1TB.
Harganya Rp. 22 jutaan, tetapi saya telah melihatnya dijual lebih banyak di beberapa pengecer, dan Anda bisa mendapatkannya lebih murah dengan kode promo Acer.
Desain Acer Swift 5
- Swift 5 memiliki aksen emas yang mencolok yang membedakannya dari kompetisi.
- Ini jauh lebih ringan daripada model MacBook Air terbaru Apple.
Acer Swift 5 telah mengalami sejumlah penyesuaian mewah yang menghadirkan daya tarik premium. Desain Swift 5 sebelumnya cukup umum, tetapi versi yang lebih baru memiliki tepi yang indah dengan perawatan emas anodized ganda dan diakhiri dengan pola garis potongan berlian yang menurut Acer memiliki potongan yang lebih tipis dari rambut manusia.
Dipasangkan dengan permukaan Mist Green, Swift 5 membedakan dirinya dari pesaing ultra-tipisnya tanpa terlihat terlalu mencolok atau menyolok. Ini adalah duo warna cerdas yang halus dan bergaya, dan logo Acer emas kecil di bagian atas kulit terluar untungnya cocok dengan daya tarik yang bersahaja.
Tidak seperti laptop Acer yang lebih murah seperti Aspire 5, perusahaan telah mencukur sebagian laptop 14 inci ini. Dengan ukuran hanya 12,2 x 8,4 x 0,59 inci dan berat 2,65 pound, ini sedikit lebih tebal dan lebih lebar dari model MacBook Air M2 Apple yang baru, tetapi sedikit lebih ringan dari saingannya yang seberat 2,7 pound. Meski bobotnya ringan, Acer Swift 5 terasa kokoh dan kokoh berkat sasis aluminium kelas aerospace.
Seperti kebanyakan laptop Acer yang lebih terjangkau, keyboard Swift 5 sedikit naik saat Anda membuka perangkat. Ini cukup halus sehingga sebagian besar pengguna tidak akan menyadarinya, tetapi siapa pun yang membenci keyboard yang benar-benar datar akan menghargainya.
Tampilan Acer Swift 5
- Panel 14 inci jernih, cukup cerah, dan kuat pada 1600p.
- Ini adalah layar 16:10, jadi sedikit lebih besar dari panel layar lebar pada umumnya.
Layar Acer Swift 5 menakjubkan. Seperti yang disebutkan, ini adalah panel 14 inci dengan resolusi WQXGA (2560×1600) atau 1600p. Itu berarti jauh lebih tajam daripada panel 1080p biasa yang ditemukan di kebanyakan laptop. Pada resolusi itu, teks dan grafik terlihat sangat tajam di seluruh papan.
Ini juga memiliki rasio aspek 16:10, yang sedikit lebih besar dari ukuran layar lebar biasa (16:9). Menurut pendapat saya, kebanyakan kemenangan.
Tentu, Anda akan melihat bilah hitam di bagian atas dan bawah saat menonton video layar lebar standar, tetapi ruang layar ekstra sangat dihargai saat menjelajahi web, menulis, dan melakukan tugas produktif lainnya. Dengan rasio layar-ke-bodi lebih dari 92%, tidak banyak ruang yang terbuang pada bezel di sekitar keindahan ini.
Untungnya, Swift 5 tidak mengecewakan dalam hal kecerahan atau ketajaman. Dalam pengujian kami, kami mendapatkan kecerahan rata-rata 457 nits. Itu kurang dari 489 nits yang diukur pada M2 MacBook Air, tetapi masih cukup terang.
Panel IPS LCD seperti ini biasanya tidak sekuat pesaing OLED mereka, tetapi mereka adalah panel berani yang kesulitan menemukan kesalahan dengan gamut warna sRGB 131,7% dan ruang warna DCI-P3 93,3%. Itu mengalahkan M2 MacBook Air dan Dell XPS 13 OLED di kedua merek.
Acer Swift 5 juga hadir standar dengan layar sentuh. Nyatanya, saya bukan seseorang yang suka menaruh banyak sidik jari di layar komputer saya, dan saya juga tidak menganggap layar sentuh sangat berguna di laptop yang tidak dapat dikonversi ke bentuk tablet. Tapi responsif, dan Anda dapat menggunakan stylus untuk membuat anotasi dokumen, sketsa, dan lainnya.
Port Acer Swift 5
- Ini memiliki sepasang port USB-C bersama dengan dua port USB-A.
Acer tidak berhemat pada port dengan Swift 5, yang menawarkan banyak konektivitas meskipun bingkainya ramping. Di sebelah kiri adalah sepasang port USB-C/Thunderbolt 4, satu port USB-A untuk memasang monitor eksternal dan port HDMI.
Gunakan port USB-C untuk mengisi daya menggunakan pengisi daya dinding 65W yang disertakan. Sementara itu, di sisi kanan laptop, port USB-A lainnya ditambahkan, bersama dengan port headphone 3.5mm dan slot kunci keamanan Kingston. Dan dalam hal konektivitas nirkabel, Swift 5 menawarkan standar Wi-Fi 6E terbaru untuk router yang kompatibel.
Performa Acer Swift 5
- Chip Intel Core i7 Generasi ke-12 menawarkan peningkatan kecepatan yang sangat besar.
- Swift 5 unggul dalam tes transcoding video dan transfer SSD kami.
Acer Swift 5 mengemas banyak kecepatan berkat chip Intel Core i7-1260P Generasi ke-12 terbaru, yang menawarkan peningkatan signifikan dibandingkan model Core i7 sebelumnya. Dikombinasikan dengan RAM 16GB, Anda akan menemukan banyak kinerja untuk penggunaan sehari-hari dan banyak multitasking, termasuk memuat di tab browser dan streaming semua jenis media.
Itu mencetak skor multi-core 9.859 dalam tes benchmark Geekbench 5.4. Itu skor yang sangat besar mengalahkan MacBook Pro M2 13 inci baru (8.911), tetapi tidak sebagus MacBook Pro 14 inci dan M1 Pro yang lebih mahal (12.477).
Tetap saja, ini akan bekerja lebih baik dengan perangkat lunak pengeditan foto dan produksi video daripada laptop lain mana pun dalam kisaran harga ini. Misalnya, saat kami meninjau Dell XPS 13 OLED dengan chip Intel Core i7 Generasi ke-11 tahun lalu, skor Geekbench hanya 5.420. Chip tahun ini bahkan lebih mumpuni, dan Acer Swift 5 tidak mengecewakan.
Acer Swift 5 memamerkan kehebatan kreatifnya dalam pengujian video Handbrake kami, mentranskode klip 4K ke 1080p. Saya menyelesaikan pekerjaan pada pukul 7:35. Ini lebih lambat dari M2 MacBook Pro (6:51), tetapi lebih cepat dari M2 MacBook Air baru Apple (7:52).
Tetap saja, ini mengalahkan laptop Windows tahun lalu dengan chip i7 generasi ke-11 seperti Dell XPS 13 OLED (18:12).
SSD 1TB di sini sangat cepat, menggandakan file multimedia senilai 25GB hanya dalam 16 detik. Ini adalah kecepatan transfer efektif lebih dari 1,67 GB per detik. Bandingkan dengan 742MBps Dell XPS 13 OLED tahun lalu, 562MBps Microsoft Surface Laptop 4, dan 869MBps Samsung Galaxy Book Pro 360. Ini sangat cepat.
Acer Swift 5 sangat cocok dengan kebutuhan produktivitas dan kreatif Anda, tetapi tidak dirancang untuk menangani game kelas atas. Tanpa GPU onboard khusus, grafis Intel Iris Xe terintegrasi mampu memberikan performa yang solid dalam game gratis populer seperti Fortnite, Rocket League, dan League of Legends, tetapi tidak dibuat untuk game AAA kaya visual seperti Cyberpunk 2077.
Bahkan dengan Fortnite dan Rocket League, saya harus mengurangi resolusi jauh di bawah 1600p asli layar dan pengaturan grafik garis miring untuk mencapai frekuensi gambar yang halus. Tetap saja, kedua game berjalan lebih baik di sini daripada di Nintendo Switch, misalnya, jadi ada kekuatan.
Dalam Civilization VI Sid Meier: Gathering Storm, kami mendapatkan lebih dari 20 frame per detik (fps) pada resolusi 1600p, tetapi saat merapat pada resolusi 1080p, ini meningkat menjadi 25,6 fps.
Satu catatan terakhir: Acer Swift 5 sudah diinstal sebelumnya dengan banyak sampah bloatware. Anda mungkin menemukan aplikasi yang tidak diperlukan seperti Booking.com, Simple Mahjong, Planet9 Link, Aura Privacy, ExpressVPN, Forge of Empires, dan program lainnya. Ini adalah bagian dari instalasi Windows 11 vanilla. Harus menyingkirkan barang-barang itu sendiri itu menyebalkan.
Audio Acer Swift 5
- Kualitas suaranya solid, tetapi tidak ada artinya jika dibandingkan dengan MacBook terbaru Apple.
Ingin mendengarkan musik yang bagus di laptop Anda? Acer Swift 5 dilengkapi dengan speaker ganda yang diperkuat oleh pemrosesan DTS.
Speaker yang menyala di bagian bawah berada di tepi kanan dan kiri, sejajar dengan panel sentuh, dan meskipun Anda masih mungkin mendengarnya tidak terdengar saat menggunakan laptop ini di pangkuan Anda, speaker tersebut tidak terlalu diucapkan seperti Acer Aspire 5.
Yang mengatakan, ini bukan salah satu pengaturan speaker laptop terbaik yang pernah saya dengar. Ini cukup keras, dan pemutarannya cukup ditentukan, tetapi keluarannya tidak memiliki banyak jangkauan. Baik mendengarkan ketukan elektronik atau poppy rock, audionya tidak memiliki pukulan.
Jika dibandingkan secara berdampingan dengan M1 MacBook Pro, laptop Apple memiliki komponen aural yang lebih berdebar dan lebih jelas.
Keyboard dan Touchpad
- Papan ketik yang hebat dan responsif dengan umpan balik taktil yang tepat.
- Touchpadnya kecil tetapi berfungsi dengan baik dan memiliki sensor sidik jari.
Tombol chiclet Acer Swift 5 halus dan responsif, dengan respons taktil yang memuaskan dan pergerakan yang solid. Jari-jari saya terasa nyaman di tombol-tombol ini tanpa penyesuaian apa pun, dan tak lama kemudian mereka melampaui 100 kata per menit dalam pengujian 10fastfingers.com.
Ini juga merupakan keyboard dengan lampu latar, dan Anda dapat beralih di antara dua pengaturan kecerahan atau mematikan pencahayaan di bawah tombol sepenuhnya jika Anda mau. Sementara itu, sensor sidik jari tombol daya di pojok kanan atas secepat kilat dan responsif dalam pengujian kami.
Touchpadnya agak kecil dengan ukuran 4,1 x 2,6 inci, meskipun permukaan “OceanGlass” Acer halus dan presisi. Ini bisa terasa agak sempit untuk gerakan multi-jari, dan touchpad MacBook Apple terlihat sangat besar jika dibandingkan, tetapi saya segera terbiasa dengan ruang yang terbatas.
Webcam Acer Swift 5
- Kamera 1080p yang tajam dan jernih sangat ideal untuk rapat Zoom.
Bagi Anda yang menghabiskan hari Anda dalam rapat Zoom, beranilah. Webcam 1080p di sini sangat bagus. Ini menangkap banyak detail dengan lebih sedikit noise dan secara akurat mewakili warna dalam cahaya yang baik. Webcam laptop built-in terbaik yang pernah saya uji secara pribadi.
Faktanya, ini bisa sedikit kesulitan dalam cahaya latar dan Anda mendapatkan lebih banyak kesalahan dalam skenario cahaya redup. Namun, disandingkan dengan kamera 720p M1 MacBook Pro, keunggulan Acer Swift 5 langsung terlihat.
Daya Tahan Baterai
- Acer Swift 5 menempatkan angka yang solid pada pengurasan baterai penjelajahan web.
- Namun, pada kecerahan maksimum, baterai terkuras lebih cepat dari yang diharapkan.
Laptop sekuat ini membutuhkan baterai yang serius agar cocok, tetapi Acer Swift 5 membuat saya menginginkannya.
Menurunkan kecerahan membuat laptop tipis ini cukup hidup. Pada pengujian pengurasan baterai kami di mana laptop terus menjelajahi web dengan kecerahan layar disetel ke 150 nits, Swift 5 bertahan sekitar 11:25.
Ini lebih baik daripada Dell XPS 13 OLED tahun lalu, yang mencatat waktu 7:59 suam-suam kuku pada pengujian yang sama, dan bahkan mengalahkan Surface Laptop 4 pada 10:46. Tetapi sementara MacBook Air terbaru Apple mendorongnya lebih jauh ke 14:06, MacBook Pro M2 bertahan dengan mengejutkan pada 18:20.
Namun dalam pemakaian sehari-hari, dengan layar yang disetel ke kecerahan maksimal, Acer Swift 5 hanya mampu bertahan selama 5 jam. Ini juga membutuhkan lebih dari sekadar menjelajah web, mengetik dokumen, dan streaming YouTube atau Spotify.
Menurunkan kecerahan memang membantu, tetapi mengapa berkompromi jika Anda menghabiskan $1.499 untuk layar setebal dan seindah ini? Acer Swift 5 gagal di bagian depan itu.
Heat
- Itu bisa menjadi hangat, tetapi kipas ganda sebagian besar berhasil menghilangkan panas.
Swift 5 sedikit memanas selama pengujian yang berat, seperti saat memainkan game 3D, tetapi tidak terasa hangat saat saya menggunakannya.
Selama pengujian lab, kami mencatat suhu maksimum 96 derajat di tengah belakang bagian bawah. Itu hanya sehelai rambut di atas ambang kenyamanan 95 derajat. Tetapi sebagian besar, saya merasa seperti dua kipas Acer melakukan tugasnya.
Kesimpulan
- Laptop bergaya dan menarik yang dibuat untuk produktivitas.
- Swift 5 lebih murah daripada pesaing dengan konfigurasi serupa.
Hal-hal baik jauh lebih banyak daripada hal-hal buruk tentang Acer Swift 5 yang baru. Laptop berpenampilan cantik dengan performa bawaan yang luar biasa, kecepatan, dan tampilan yang memukau.
Dan untuk jumlah RAM dan penyimpanan internal yang sama, harganya lebih murah daripada Dell XPS 13 Plus dengan fitur serupa atau M2 MacBook Air.
Ini adalah perbedaan harga yang mencolok yang membantu menebus daya tahan baterai Swift 5 yang luar biasa dan kualitas suara yang layak. Jika Anda belum pernah mempertimbangkan Acer untuk laptop produktivitas serius di masa lalu, Swift 5 mungkin berubah pikiran.
Daftar Isi
