Pelatihan Dasar Kepemimipinan Terpadu (PDKT) yang dilaksanakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa FISIP UI baru saja selesai, tepatnya 13-15 November 2009. Masih segar di ingatan kami, para peserta PDKT 2009, serangkaian kegiatan pelatihan yang komprehensif yang dirancang dengan apik oleh panitia.
Selama tiga hari dua malam, panitia mengatur seperangkat kegiatan untuk membekali kami, para pemimipin masa depan, berbagai keterampilan strategis, manajerial, dan teknis yang harus dimiliki seorang pemimpin sehingga dapat menjadi pemimipin sejati yang memiliki visi, aksi, dan dedikasi bagi negeri. Sebut saja Seminar Kepemimpinan oleh Prof.Dr.Juwono Sudarsono, Seminar Manajemen Organisasi oleh Dr.Bima Arya, Pantius D. Soeling, Training Public Speaking oleh Effendi Ghazali Ph.D, M.PsID, Motivation Training oleh Eko Ramaditya, Seminar Pergerakan oleh Hariman Siregar dan para aktivis lainnya, Simulasi Kepemimpinan, Debat Panelis, Penampilan Kreativitas, outbond, Emotional Training oleh Ika Malika, dan Pengabdian Masyarakat di Kemiri Muka, Depok.
Melelahkan memang, karena pelatihan ini dirancang seperti Kawah Candradimuka bagi kami. Namun, di setiap penghujung malam, kami secara berkelompok ditemani para mentor yang setia membimbing kami untuk lebih menggali potensi kepemimpinan kami. Kami diajarkan lebih memahami diri kami sendiri: cara berpikir, sifat, karakteristik, rahasia terdalam, ambisi, bakat terpendam, kelebihan, dan kekurangan. Para mentor pun membantu kami untuk reorientasi nilai-nilai yang kami dapatkan selama seharian penuh melalui permainan sederhana dan terapi psikologis. And it does help. Kami, para peserta (khususnya penulis secara pribadi), menjadi lebih memahami potensi terdalam diri, keberanian untuk menghadapi tantangan-tantangan sebagai pemimpin, dan panggilan untuk lebih berkontribusi pada masyarakat luas!
Di malam terakhir, kami mendapat pembekalan mental khusus dari Ketua dan Wakil Ketua BEM FISIP 2009. Mereka menggugah kami untuk merangkum seperangkat nilai-nilai kepemimpinan yang selama ini kami peroleh. Melalui diskusi dan dinamika kelompok, kami para peserta akhirnya dapat merumuskan lima nilai dasar seorang pemimpin: KEBERANIAN, KOMITMEN, KERJASAMA, KONTRIBUSI, dan INTEGRITAS, kemudian tentu saja mereka menantang kami untuk membuktikan penetrasi nilai-nilai tersebut di lubuk hati kami. Mereka menantang kami untuk mengenal dan mengingat keseluruh peserta PDKT dari seluruh FISIP yang berjumlah 34 orang, berorasi dengan lantang di tengah peserta, dan juga menyebutkan bentuk cita-cita kami dalam hal kontribusi pada masyarakat.
Mimpi-mimpi kami besar, sebesar tanggung jawab yang kami akan pegang dan jalan untuk mewujudkannya. Beberapa dari kami ingin menjadi Ketua Himpuan Jurusan, Ketua BEM FISIP, memenangkan emas bagi UI dalam TIG, dan menjadi perwakilan UI dalam Harvard National Model United Nations. Yang lainnya ingin lebih mengabdi melaui kegiatan sosial kemasyarakatan seperti membuat tim tanggap bencana dan menjadi aktifis pada Kajian dan Aksi Strategis BEM. Apapun mimpi dan ambisi kami merupakan hal besar dan indah. Di penghujung hari, Ketua dan Wakil Ketua BEM FISIP 2009 kemudian meminta kami memecahkan keheningan malam, meneriakkan ikrar para pemimpin muda di atas tanah kampus perjuangan dengan beton-beton, dedaunan, dan angin malam yang menjadi saksi ikrar kami.
Dari relung hati kami, kami berterimakasih pada panitia yang telah mengadakan kegiatan yang penuh manfaat dan padat nilai, mencetak generasi penerus kepemimpinan bangsa. Namun, kami tahu, seperti yang dikatakan oleh Prof.Dr.Juwono Sudarsono dalam seminarnya, bahwa kegiatan ini hanya menyumbang 20% dari proses penggalian potensi diri, sisanya 80% tanggung jawab kami sendiri untuk menggalinya. Diharapkan, alumumni PDKT 2009 benar-benar menjadi pemimpin kritis dan cerdas dalam masyarakat yang memiliki keberanian, komitmen, solidaritas, integritas, kemampuan untuk berkerjasama, bekerja keras, beraksi berdasarkan rencana dan strategi yang jelas, visioner, dan yang jelas: berkontribusi. Untuk masa depan Indonesia yang lebih baik. Akhir kata, izinkan penulis, sebagai salah satu Peserta Terbaik PDKT 2009 untuk bergaung: JIWAKU UNTUK FISIP, RAGAKU UNTUK UI, AKSIKU UNTUK NEGERI!