Beasiswa Sampoerna untuk Bangsa untuk Siswa SMP

Beasiswa ini biasanya jarang terdengar untuk mahasiswa, karena memang beasiswa ini ditujukan untuk siswa-siswa SMP yang akan masuk SMA dan teman-teman SMA yang ingin masuk ke USBI (Universitas Siswa Bangsa Internasional). Oh iya, jika penerima beasiswa ini masuk SMA, SMA yang dituju adalah SMA milik Putra Sampoerna Foundation (PSF) yang bernama ASBI (Akademi Siswa Bangsa Internasional). Untuk perguruan tinggi, bernama USBI. Tentunya teman-teman yang sedang mencari beasiswa untuk melanjutkan sekolah menengah keatas, yuk simak informasi beasiswa Sampoerna ini.

Awal mula yayasan Putra Sampoerna Foundation adalah pada tahun 2001, dimana 1.250 beasiswa diberikan untuk siswa menengah ke atas dan mahasiswa, sekaligus diresmikannya yayasan ini sebagai philanthropic foundation. Tahun berikutnya, 4.725 beasiswa diberikan untuk program magister di luar negeri. Tahun 2003, pemberian beasiswa meningkat lagi dengan jumlah 9.110 beasiswa, 2 kali lipat dari jumlah penerima beasiswa sebelumnya dan 7 kali lipat meningkat dibandingkan dengan jumlah penerima pada tahun pertama diselenggarakannya beasiswa ini. Perkembangan dari tahun ke tahun terus memberikan perubahan berarti bagi yayasan ini, salah satunya adalah PSF bekerjasama dengan National Science Olympiad.

Keuntungan Beasiswa Sampoerna

Penulis juga memiliki beberapa teman yang merupakan alumni dari ASBI dan kompak sekali mereka dengan teman-teman seangkatannya dulu saat SMA. Ngiri deh pokoknya ngeliat keakraban mereka walaupun sudah terpisah kota bahkan benua! Nah, penulis baru cerita salah satu keuntungan yang didapat dari beasiswa ini. Yaaa sebenarnya mengapa kekeluargaannya sangat erat itu karena ASBI ini sistemnya boarding school alias asrama. Jadi, 24 jam dan 7 hari (mungkin) teman-teman akan terus ketemu yang itu-itu lagi sampai hafal segala keunikannya. Seru kan?

Selain itu, salah satu penerima beasiswa ini mengatakan bahwa banyak sekali undangan lomba yang berdatangan pada ASBI, sehingga teman-teman pasti tidak akan pernah merasakan hanya orang-orang yang itu-itu saja yang ikut lomba. Jika teman-teman belum menemukan keahlian apapun, mengikuti kegiatan ekstrakulikuler dapat menjadi wadah untuk mencari tahu passion teman-teman ada dimana. Karena sebenarnya berprestasi itu tidak harus terpaksa, bisa jadi itu merupakan passion yang dapat menghasilkan prestige.

Keuntungan ketiganya adalah karena teman-teman sudah digembleng dengan berada di asrama, teman-teman belajar hidup mandiri tanpa orangtua dan mengatur jam hidup sejak SMA. Ini benar-benar sepadan ama kebutuhan teman-teman kelak saat kuliah atau kerja nanti. Makanya penulis sendiri saat ditawarin dulu sama orangtua mau kuliah di domisili asal atau di tempat merantau saat ini, penulis lebih memilih di tempat merantau aja. Latihan mengatur uang sendiri, latihan mengatur jam hidup, jam belajar dan segalanya. Terutama adalah kerasa banget independensi hidupnya!

Keuntungan lainnya lagi, teman-teman bakalan dilibatkan dalam sejumlah kegiatan pengabdian sosial. Dari seorang calon penerima beasiswa ini untuk jenjang S1, dia menceritakan kisahnya saat adanya kegiatan yang mempertemukan calon penerima beasiswa dengan Andik Lapas Anak (Anak Didik Lembaga Permasyarakatan). Pada kegiatan saat itu, intinya diharapkan ada perubahan positif terhadap para andik dan para calon penerima beasiswa pun akan mendapatkan bekal pembelajaran dari para andik.

Lomba-lomba yang direkomendasikan ASBI untuk diikuti, rata-rata gak cuman dari Indonesia aja. Salah satu penerima beasiswa Sampoerna yang merupakan temennya penulis, bilang kalau lomba-lombanya sering dari internasional dan PSF bakalan mengakomodasi. Takut ga fasih bahasa Inggrisnya? Weits, ASBI pengajarnya mostly English dan itu yang bikin beasiswa ini ga salah banget kalau dicoba!

Ah sudah deh ini beneran keuntungan yang jarang banget didapetin dari beasiswa lainnya! Beasiswa yang dapat semuanya dari biaya hidup, biaya tempat tinggal, biaya akomodasi kalau ikut lomba dan biaya-biaya tak terduga lainnya!

Tambahan lagi, keuntungan kalau teman-teman mendapatkan beasiswa untuk masuk USBI, sangat terbuka luas kesempatan-kesempatan menjadi asisten penelitian, asisten dosen dan kesempatan magang. Tentunya ini sangat berguna buat teman-teman yang ingin menambah uang saku kan? Hehe.

Persyaratan Beasiswa Sampoerna

Setelah bahasa keuntungan segudang dari beasiswa ini, sebenarnya persyaratan beasiswa Sampoerna ini apa saja ya? Ribet apa tidak?

Persyaratan umum yang diwajibkan untuk dipenuhi dan berlaku untuk seluruh ASBI di Indonesia adalah yang pertama, teman-teman harus berkewarganegaraan Indonesia dan sedang menjalani kelas 3 SMP atau setara. Selain itu, teman-teman harus dapat memberikan rapor sekolah yang membuktikan nilai akademik teman-teman minimum 7,5 untuk ASBI di Bali dan 8,0 untuk ASBI di Sumatera Selatan dan ASBI di Bogor dari kelas 1 sampai kelas 3 (semester ganjil).

Teman-teman juga harus melampirkan surat rekomendasi kepala sekolah untuk diterima di ASBI. Tentunya, teman-teman yang diterima di beasiswa ini berasal dari keluarga kurang mampu yang dibuktikan dengan melampirkan Surat Keterangan Tidak Mampu dari RT atau kelurahan. Untuk lebih lengkapnya mengenai persyaratan-persyaratan khusus, teman-teman bisa bertanya pada Tata Usaha di sekolah teman-teman, dikarenakan kurangnya informasi dari website asli PSF sendiri dan cenderung disebarkan melalui sekolah-sekolah (penulis membaca dari pengalaman salah satu penerima).

Mungkin teman-teman bertanya sebetulnya apa saja yang di-cover dari beasiswa ASBI ini. Beasiswa Sampoerna ini akan memberikan bantuan biaya pendidikan, biaya tempat tinggal dan makan di asrama, buku pelajaran, tunjangan kesehatan, seragam dan biaya operasional sekolah.

Untuk beasiswa USBI, syarat utamanya adalah teman-teman harus berkewarganegaraan Indonesia, saat mengikuti seleksi merupakan tahun lulusan SMA/SMK (syarat kelulusan ini sama dengan syarat mengikuti SBMPTN, yaitu maksimal 3 tahun setelah kelulusan). Bagi teman-teman yang tertarik dengan program studi Matematika, persyaratannya adalah wajib berasal dari SMA jurusan IPA atau SMK jurusan teknik atau teknik informatika. Untuk program studi Bahasa Inggris, tidak ada batasan alias seluruh lulusan SMA dan SMK boleh mengikuti. Nilai rata-rata rapor minimal 7,00 dan nilai Matematika, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris minimal 7,00 selama SMA is a must! Jadi teman-teman jangan lupa lampirkan fotokopi rapor yah!

Syarat lainnya adalah teman-teman harus membuat esai singkat (maksimal 500 kata) dengan tema “Bagaimana Anda melihat student financing sebagai suatu kesempatan dalam hidup Anda” dan melampirkan bukti jika teman-teman memiliki prestasi akademik dan non-akademik. Fotokopi dapat berupa fotokopi piagam, fotokopi surat pernyataan dari sekolah. Dan terakhir tentunya teman-teman harus lolos proses seleksi.

Untuk lebih lengkapnya, teman-teman dapat melihat situs ini yang berisikan lengkap persyaratan dokumen yang dibutuhkan. Kalau ingin lebih lengkap lagi, saran penulis lebih baik banyak tanya-tanya ke bagian Kemahasiswaa SMA teman-teman.

Sudah melihat overview singkat tentang beasiswa ini, penulis harapkan teman-teman akan lebih bersemangat melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi 😀 Penulis sudah jabarkan keuntungan dan persyaratan beasiswa Sampoerna tuh, jangan lupa untuk disimpan dan dibaca baik-baik.

 

Sumber:

1 2 3 4 5

 

2 thoughts on “Beasiswa Sampoerna untuk Bangsa untuk Siswa SMP”

Leave a Comment