Diremehkan? Santai aja lagi ;)

Eva Yuli Andari – YOT CA UI

Halo semuanya, apa kabar? Lama ngga nulis, I’m running out of ideas, feel sorry about that :).

Dan seperti biasa, setelah youtube-ing, datanglah inspirasi. Kadang-kadang lirik lagu ngingetin kita sama suatu pengalaman deh, musiknya, semuanya. Kalo videonya, ngga semua orang sama menginterpretasikannya ya. Dan kali ini, gue mau sharing tentang rasanya dijatuhkan orang.

Dijatuhkan disini bisa kayak gimana aja, entah itu dikecewakan, disakiti, dilecehkan, dihina, diremehkan, caci maki dan sebagainya. Pernah? Barusan gue dengerin lagu skyscraper, begini potongan liriknya :

Do you have to make me feel like So there’s nothing left of me?

Would it make you  better To watch me while I bleed?

You can take everything I have, You can break everything I am

Like I’m made of glass, Like I’m made of paper

Go on and try to tear me down, I will be rising from the ground

Like a skyscraper, Like a skyscraper

– Demi Lovato-

Disitu ditunjukkin, seberapapun kita dijatuhkan, bangun lagi. Bangun, bangun, melambung lebih tinggi.

Sebagai contoh, tahu Rebecca black ngga? Bagi yang belum tahu, boleh googling atau streaming youtube dan dengerin lagunya yang berjudul ‘Friday’. To be honest, lagunya lumayan asik, liriknya simple banget yaa easy listeninglah tapi sayang suaranya… jelek banget. I mean, bener-bener ngga enak didengar. Karena itulah dia (Rebecca black) dihujat banyak orang. Dibilang ngga bisa nyanyi, dilecehkan, pokoknya benar-benar dipermalukan didepan umum. Bahkan ada yang bilang dia sampai keluar dari sekolahnya karena ngga tahan dibully temannya dengan ejekan-ejekan yang pastinya ngga enak di hati.

Does she give up?

The answer is no!

Walaupun suaranya jauh dari merdu, tapi positifnya dia cukup banyak menyerap perhatian. Some medias say she’s youtube phenomenon. Rebecca Black dibicarakan dimana-mana, sampai akhirnya surpriseeee dia tampil di video clip katy perry yang last Friday night sebagai modelnya. Dia juga diundang untuk wawancara di beberapa negara lho. See? Ngga selamanya ejekan berdampak ‘all negative’.

Then, apa ceritanya selesai sampai disitu? Cuma dari yang bukan siapa-siapa sampai kenal katy perry, lumayan.

But,hey nooo, ceritanya masih berlanjut. Ternyata dipertengahan tahun kemarin dia menyanyikan lagu berjudul ‘my moment’, you can streaming it on youtube, and here’s the lyric :

Were you the one who said that I would be nothing, Well, I’m about to prove you wrong

I’m not the only one who believes in something, My one wish is about to come true

I’m not stopping for you, No matter what you do, I’ll just keep on dreaming

My head up in the clouds, when nobody is around to see…

This is my moment, my moment. It’s my time, flying high, lime, mine

Feels like my moment, my moment I’ve waited for so long

But now everybody knows this is my moment, my moment

-Rebecca Black-

 

Di lagu itu jelas banget kalo dia ngebales semua haters nya dengan bangkit dari kegagalannya, berusaha lebih kuat, belajar belajar dan terus belajar sampai akhirnya tadaaaah… jadilah lagu dan video klip yang jauh lebih baik. Walaupun belum sempurna, tapi disitu kelihatan banget kalo Rebecca black jauh berbeda, menjadi jauh lebih oke dari lagu dan video pertamanya ‘Friday’.

Dia bangkit dengan cepat, menunjukkan kepada dunia kalau dia bisa jauh lebih bersinar jauh dari apa yang orang ‘pernah’ bayangkan. She’s awesome because she’s not giving up on hope :).

Nah itu berlaku juga sebenarnya untuk kita, untuk semua orang didunia ini. Betapapun orang lain menjatuhkan kita, melecehkan, merendahkan, meremehkan, kita ngga boleh kalah. Buktikan, buktikan kepada mereka kalau kita bisa lebih hebat dari apa yang mereka pikirkan. The mind is everything. What you think, you become –buddha. 😉

Kalau Mario Teguh bilang, cara terbaik untuk membalas dendam terhadap orang yang menghina Anda, adalah menjadi lebih berhasil daripadanya. Keberhasilan menyelesaikan banyak masalah Anda, dan – lucunya – menjadi masalah baru bagi orang yang membenci Anda. Tapi, janganlah menjadikan kebencian orang lain sebagai penghalang keberhasilan Anda.  Apa pun kata orang lain, belajar dan bekerja keraslah untuk keberhasilan Anda. Jangan marah, balaslah dengan keberhasilan..

Setuju? 😉