Halo kawan! Gimana kabarnya kuliah dari rumah? Sudah mulai bosan belum? Tetap semangat yak kawan-kawan kuliah dari rumahnya. Pasti ada saatnya kalian akan kuliah lagi langsung di kampus tercinta.
Ngomong-ngomong tentang kuliah dan kampus.
Siapa di sini yang kangen sama dosen-dosen kalian? Ada yang punya dosen favorit atau dosen galak atau dosen yang tidak pernah masuk kelas? Bagaimanapun tipe dosen yang kalian miliki, pastinya saat ini kalian kangen belajar di kelas secara langsung oleh dosen-dosen tersebut. Begitu pun para dosen, mungkin sekarang mereka sedang kangen dengan kalian para mahasiswanya.
Cie dikangenin …
Mungkin dosen kangen untuk marahin kalian. Kangen menyuruhmu maju ke depan kelas jawab pertanyaan. Ya begitulah dosen, manusia s-p-e-s-i-a-l yang bisa menentukan kehidupan kalian tidak hanya untuk satu semester tapi mungkin hingga kalian lulus. Meskipun begitu, dosen selalu siap mengajar dan membagi ilmunya untuk para mahasiswa. Apapun kondisinya mereka berusaha untuk selalu bisa menjalankan kewajibannya mengajar mahasiswa.
Nah tapi, di mata dosen, para mahasiswa memiliki berbagai tipe. Mungkin tipe-tipe ini yang menentukan perlakuan dosen kepada kalian. Di sini terdapat tipe-tipe mahasiswa menurut dosen versi AnakUI. Kalian masuk ke mana nih?
1. Si Pandai tapi Tak Rajin
Mahasiswa yang satu ini terkenal pandai di kelas. Di mata dosen pun mahasiswa ini pandai dan bisa mencerna pelajaran dengan mudah. Tetapi terdapat sisi malas dari tipe mahasiswa satu ini yakni ketika ada tugas atau disuruh maju ke depan kelas. Bukan karena dia tidak bisa, tapi karena malas. Tipe ini yang sering membuat dosen jengkel. Dia mengerjakan sesuatu dengan benar, tapi di kala menjelaskan ke temannya dia tidak mau. Atau ketika ada tugas dia tidak mengerjakan. Walaupun begitu, dosen tetap bisa memberi nilai kepadanya karena kepandaiannya tersebut. Karena memang dasarnya dia pandai, cuma kurang rajin saja. Jadinya sering kena tegur deh.
Mungkin sebagian mahasiswa tipe ini tidak rajin masuk kelas atau sering titip absen. Meskipun jarang masuk, tapi berkat kepandaiannya mahasiswa ini berhasil bertahan dan mengerti semua pelajaran yang ada. Mungkin saja walau jarang masuk kelas, mahasiswa tipe ini sering belajar sendiri (otodidak) atau memang otaknya cemerlang jadi ya baca sedikit langsung paham.
BACA JUGA: 7 Cara Belajar Efektif Solusi Bagi Para Pecinta SKS
2. Si Rajin tapi Tak Terlalu Pandai
Mahasiswa tipe kedua ini agak disenangi dosen. Karena walaupun dia tidak pandai tapi dia rajin. Entah rajin mengerjakan tugas, rajin bertanya, rajin mencatat, dan rajin-rajin lainnya. Dosen percaya pada kemampuan usaha dan kerja kerasnya sehingga walaupun mahasiswa ini tidak pandai tapi dengan semangatnya untuk rajin belajar niscaya ke depannya nanti mahasiswa tipe ini akan sukses.
Pada mahasiswa tipe ini, biasanya dosen akan memberi nilai bagus pada setiap tugas yang dia kerjakan. Terkadang pula dosen sering memberi nasihat kepada mahasiswa ini untuk terus berjuang dan pantang menyerah. Nah, jadi semangat yak untuk kalian yang sekiranya cocok dengan mahasiswa tipe ini.
3. Si Pemimpi alias Tukang Tidur
Dari namanya sudah bisa ditebak kegiatan yang menggambarkan mahasiswa ini. Yap si tukang tidur. Mahasiswa ini akan selalu tidur selama pelajaran di kelas. Mungkin tidak hanya selama pelajaran di kelas tapi juga di luar kelas. Namanya juga pelor alias nempel molor, kondisi kelas seperti apapun mahasiswa ini akan tidur. Baik itu rame, sepi, ada dosen, ataupun tidak ada dosen. Kerjaannya pasti tidur. Dosen sering kesal dengan mahasiswa si tukang tidur ini. Kadang dosen sering menegur, memarahi, dan membangunkan mahasiswa yang tidur di kelas. Tapi bukannya kapok, mahasiswa ini tetap bisa tertidur di kelas walau sudah ditegur dosen. Tidur di kursi, sandaran ke tembok, hingga tidur di lantai kelas sudah menjadi kebiasaan.
Akan tetapi, ada beberapa dosen yang membiarkan mahasiswanya tidur di kelas selama tidak ngorok atau hal lain yang mengganggu jalannya kuliah. Bagi dosen yang rugi mahasiswa itu sendiri jadi tidak masalah jika dia tertidur. Ada benarnya juga sih. Oleh karena itu, kalian jangan keseringan tidur di kelas yak karena kan tugas utama kalian sebagai mahasiswa belajar. Kelas menjadi sarana utama kalian belajar. Jadi manfaatkan dengan baik.
BACA JUGA: 5 Alasan Kuat untuk Memilih Suatu Kerjaan (Selain karena Passion)
4. Si Ketua Kelas Abadi
Nah tipe mahasiswa ini disukai oleh para dosen. Karena mahasiswa ini akan membantu mengurusi keperluan mengajar di kelas. Mulai dari mencari kelas, mengambil absen, dan mengumpulkan tugas. Mahasiswa ini merupakan ketua kelas sehingga bisa langsung berhubungan dengan dosen.
Ketua kelas biasanya dipilih berdasarkan musyawarah di kelas atau sukarela mahasiswa. Atau jika memang dosen sudah mengenal baik seorang mahasiswa maka mahasiswa tersebut akan selalu ditunjuk menjadi ketua kelas. Tapi ada juga ketua kelas yang menjadi korban karena ditunjuk teman satu kelasnya. Ini momen paling ngeselin sih. Biasanya jika seorang mahasiswa sudah jadi ketua kelas, maka dia akan lebih sering berhubungan dengan dosen dan dikenal dosen. Bukan tidak mungkin di kelas atau pelajaran selanjutnya dia akan menjadi ketua kelas kembali. Begitu seterusnya seperti siklus sehingga mahasiswa ini mendapat julukan si ketua kelas abadi.
5. Si Tukang Berisik
Mahasiswa tipe ini sangat tidak disukai dosen. Karena sering mengganggu kelas saat pelajaran berlangsung atau suka membuat keributan pada kuliahnya. Mahasiswa si tukang berisik. Mahasiswa ini selalu berisik bagaimanapun kondisinya. Baik dia duduk di depan, di belakang, atau di tengah pasti berisik.
Selalu saja ada bahan omongan yang dia miliki untuk dibagikan kepada teman-temannya, sehingga sering sekali mengganggu berlangsungnya kegiatan belajar. Dosen pastinya bakal menegur mahasiswa yang berisik. Terkadang pula menyuruh mahasiswa ini keluar. Karena demi menyelamatkan mahasiswa lainnya lebih baik membuang satu mahasiswa yang suka berisik ini. Kalian jangan sampai termasuk mahasiswa tipe ini yak.
BACA JUGA: 7 Hewan Tidak Bersalah yang Sering Dijadikan Bahan Umpatan
6. Si Duduk Paling Depan
Mahasiswa-mahasiswa yang sering duduk di barisan paling depan biasanya akan menjadi target untuk ditanya sang dosen. Mulai dari pertanyaan seputar pelajaran hingga pertanyaan pribadi. Banyak alasan yang membuat mahasiswa memutuskan duduk di barisan paling depan. Mulai dari tidak kebagian duduk di belakang, tidak dapat melihat tulisan di papan tulis jika duduk di belakang, mau memperhatikan pelajaran secara serius, atau merasa suara dosen pelan hingga memutuskan untuk duduk di depan.
Apapun alasan mahasiswa duduk di depan, dosen suka sekali bertanya dengan mahasiswa barisan paling depan. Mungkin karena mudah dijangkau dan lebih terlihat dibandingkan yang lainnya. Tapi jika waktu ujian tiba, mahasiswa tipe ini seketika menghilang. Karena berebut untuk duduk di belakang dan mendapat ketenangan jiwa selama ujian.
7. Geng Duduk Belakang
Untuk mahasiswa tipe ini biasanya suka bergerombol. Bisa dibilang sih sebagai suatu geng. Nah ciri yang terlihat dari geng ini yaitu suka duduk di belakang. Yap sebutannya mungkin lebih tepat geng duduk belakang. Dosen suka sekali memperhatikan seluruh mahasiswanya baik yang duduk depan dan belakang. Biasanya terdapat kesamaan tiap kali dosen melihat ke arah belakang kelas. Nah geng duduk belakang ini yang dimaksud.
Para geng duduk belakang ini bisa dibilang solid dan kompak. Kenapa begitu? Karena biasanya geng duduk belakang saling membantu untuk menandai kursi yang digunakan oleh teman sepergengannya. Hal ini membuat mahasiswa lain tidak bisa duduk di belakang. Karena memang sudah dikuasai dan dikendalikan oleh geng duduk belakang. Oleh karena itu, biasanya geng duduk belakang suka bergerombol dan menguasai barisan belakang. Walaupun duduk di belakang bukan berarti mahasiswa tipe ini tidak belajar loh.
Tapi ada kesialan yang biasanya menimpa geng duduk belakang ini. Dosen sering menjadikan mahasiswa yang duduk belakang sebagai tumbal untuk pindah ke baris depan apabila baris paling depan masih kosong. Alhasil niat hati ingin bersantai dengan duduk di belakang, eh malah jadi deg-degan karena duduk di depan.
BACA JUGA: Cara Belajar Efektif Tanpa Harus Duduk di Kelas
8. Si Asisten Dosen
Mahasiswa tipe ini merupakan tipe mahasiswa kedua yang disukai dosen. Si asisten dosen. Dosen akan selalu ingat mahasiswa yang menjadi asistennya. Baik itu asisten kelas maupun asisten praktikum. Dosen selalu meminta tolong kepada mahasiswa ini untuk urusan memeriksa tugas, mengumpulkan tugas, membantu mengajar, hingga membantu beberapa keperluan akademis dosen lainnya.
Suatu keuntungan untuk mahasiswa tipe ini bisa dekat dengan dosen. Terkadang mahasiswa tipe ini bisa kecipratan proyek dosen sehingga menambah pengalaman dan juga penghasilan. Hal inilah yang sering membuat asisten dosen terlihat keren. Selain karena bisa dekat dengan dosen, kalian juga bisa belajar banyak dari dosen tersebut. Maka dari itu, banyak mahasiswa berlomba-lomba untuk bisa menjadi asisten dosen. Kalian tertarik?
9. Si Tukang Terlambat
Kalau sebelumnya tipe mahasiswa yang disukai dosen, yang ini kebalikannya. Si tukang terlambat masuk kelas. Dosen tidak suka dengan tipe mahasiswa ini, karena menunjukkan sikap tidak tanggung jawab. Masuk kelas saja terlambat, gimana dengan tanggung jawab lainnya. Terlambat datang ke kelas, terlambat datang praktikum, terlambat mengumpulkan tugas, dan terlambat lainnya merupakan kebiasaan buruk. Maka dari itu dosen tidak suka.
Ada beberapa dosen yang tidak mentolerir keterlambatan mahasiswa. Ada yang langsung menutup pintu kelas, menyuruhnya pulang, atau memarahinya terlebih dahulu sebelum mengizinkan mereka masuk. Bagaimanapun alasan keterlambatan, tidak boleh dijadikan suatu kebiasaan. Karena hal itu tidak baik. Memang sih ada beberapa dosen juga yang tidak peduli dengan keterlambatan yang penting mahasiswanya masuk. Tapi ya kalau selama kuliah saja terlambat dan tidak disiplin, bagaimana dengan dunia kerja nanti? Kalian mau dicap sebagai karyawan lalai?
BACA JUGA: Tiga Kata ini Bisa Bikin Kamu Keliatan Anak UI Banget kalo Lagi Ngecakkin Temen
10. Si-apa yak? (Si Terlupakan)
Nah untuk tipe mahasiswa terakhir ini mungkin bisa dibilang sedih sih. Karena biasanya dosen sering lupa dan tidak bisa menghafal mahasiswanya satu persatu. Mungkin dosen hanya ingat beberapa mahasiswa yang memiliki reputasi baik atau buruk. Jadi untuk mahasiswa tipe ini biasanya sering terlupakan. Ya si terlupakan.
Biasanya kalau dosen sudah mengeluarkan kalimat “hmm siapa yak?”. Itu tandanya dosen tersebut tidak ingat dengan mahasiswa tersebut. Terkadang juga diselingi dengan pertanyaan “memangnya kamu ambil kelas saya?”. Kalau iani sih sudah hampir dilupakan oleh si dosen. Bagaimana tidak. Mahasiswa tipe ini sering tidak dianggap kehadirannya di kelas karena mengira tidak mengambil mata kuliah si dosen. Ada namanya di absen tapi tidak nampak kehadirannya di mata dosen.
Bisa dimaklumi bahwasanya dosen mengajar mahasiswa yang cukup banyak, jadi terkadang beliau tidak bisa hafal satu persatu nama mahasiswanya. Ya meskipun begitu jika rajin mengingatkan dosen dan bersikap baik kepadanya. Kondisi si terlupakan ini tidak ada dan dosen tetap menganggap mahasiswa ini ada.
***
Itu lah beberapa tipe mahasiswa menurut dosen. Berkacamata dari pandangan dosen terhadap mahasiswa, tipe-tipe ini dirangkum dan dibuat versi AnakUI. Sehingga jika ada perbedaan pendapat bagi kalian para pembaca tercinta, maka boleh banget ditambahkan di kolom komentar. Dosen selalu menganggap mahasiswa sebagai anak-anaknya yang perlu dibimbing dan diberi ilmu. Maka dari itu, kalian jangan sampai menyia-nyiakan dosen. Karena sejatinya dosen lebih berpengalaman dan lebih tau lika liku kehidupan kuliah dibandingkan kalian yang masih kuliah. Semangat kuliah dari rumahnya. Semoga pandemi ini segera usai dan kalian bisa menikmati kembali makanan kantin kampus kalian.
BACA JUGA: Yuk, Simak Apa Kata Dosen Tentang Mahasiswa-Mahasiswanya?
Daftar Isi