Peringatan Hari Otonomi Daerah ke XIV yang jatuh pada 26 April 2010 diperingati secara khitmat di hampir semua daerah di Indonesia. Momentum ini dijadikan refleksi untuk kita semua bahwa keberadaan otonomi daerah sejatinya diimplementasikan untuk kemaslahan masyarakat. Tema yang diangkat tahun ini adalah “Kita tingkatkan Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Menuju Tata Kelola Pemerintahan yah Baik.”
Secara umum, peringatan otonomi daerah yang telah masuk tahun ke XIV memberikan pesan bahwasanya otonomi daerah harus digunakan sebagai instrumen peningkatan kualitas pelayanan, sarana pendidikan politik, dan menjadi bingkai dalam menciptakan ketertiban penyelenggaran demokratisasi di level daerah (Pilkada).
Secara faktual, harus diakui penyelenggaraan otonomi daerah di Indonesia menjadi langkah maju dalam mengurangi derajat sentralitas pusat kepada daerah. Otonomi daerah juga memberikan keleluasaan kepada daerah untuk mengatur dan menyelenggarakan pemerintahan secara mandiri memberikan ruang bagi daerah untuk mengkonversi central voice dan choice menjadi local voice dan choice. Realita yang ada, sepanjang perjalanan otonomi daerah sampai saat ini, makna otonomi daerah memang hanya terfragmentasi kepada dua hal, yaitu “Pilkada” dan “Pemekaran Wilayah”.
Reorientasi penyelenggaraan otonomi daerah terjadi karena secara empirik banyak permasalahan yang muncul pasca penyelenggaraannya. Bila kita berpedoman kepada hasil monitoring Depdagri tahun 2005 terhadap pembentukan daerah otonom baru, ada beberapa permasalahan utama yang dihadapi daerah. Pertama, masalah administrasi antara daerah induk dan daerah pemekaran belum terselesaikan. Kedua, penataan tapal batas administrasi yang belum jelas. Dua permasalahan ini meninggalkan masalah determinan lain seperti dukungan keuangan yang rendah dari daerah induk ke daerah yang dimekarkan, sulitnya rotasi dan pemindahan pegawai, terjadinya lack of competence rekrutmen pejabat daerah, sampai ketiadaan Rencana Tata Ruang Wilayah bagi daerah pemekaran baru.
Dari sisi pemerataan pembangunan dan kualitas pelayanan, gradasi capaian antar daerah juga mengalami ketimpangan. Ada daerah yang berkembang sangat cepat, namun disisi yang lain ada daerah yang tidak mampu menangkap momentum penyelenggaraan otonomi daerah sebagai wahana perubahan.
Kita sangat bangga melihat Kab Sragen, Kab Purbalingga , Kab Jembrana dan daerah lain mampu mensejahterakan masyarakatnya dengan mengefisienkan pelayanan dari sisi kualitas, harga (murah), jangkauan yang lebih didekatkan kepada pelayanan, serta dukungan political will dan leadership yang kuat. Namun disisi lain, kita juga miris melihat di daerah saat ini hanya memandang konsep otonomi lebih bersifat parsial dan juga momentum bagi elit lokal untuk mendapatkan jabatan baru di daerah yang dimekarkan serta munculnya raja-raja kecil di daerah.
Sejatinya, otonomi daerah harus dipandang sebagai “means” (sarana) dalam Menyediakan pelayanan yang lebih efisien dan efektif; Mengurangi disparitas pembangunan antar daerah; Sebagai instrumen rentang kendali oleh pusat kepada daerah dalam aspek sosial, ekonomi, politik; dan Pertahanan keamanan negara. Otonomi daerah tidak boleh dipandang pragmatis sebagai “tujuan” untuk kepentingan kelompok. Membengkaknya daerah otonomi baru sampai tahun 2009 yang berjumlah 524 (33 Provinsi, 398 Kabupaten, 93 Kota, 5 Kota Administratif, dan 1 Kabupaten Administratif) memberikan sinyalemen bahwa tujuan dari otonomi daerah adalah pemekaran wilayah untuk menjawab permasalahan ketimpangan pemerataan pembangunan.
Sejak UU No 22 Tahun 1999 dilaksanakan, telah ada penambahan 205 daerah otonomi baru. Jumlah ini sangat banyak dan terus akan bertambah dimasa datang. Tidak adanya Grand Strategy untuk memformulasikan jumlah ideal daerah otonom di Indonesia serta parameter utama dalam menentukan boleh tidaknya suatu daerah dimekarkan menjadi catatan kelemahan penyelenggaraan otonomi daerah di Indonesia.
Hal ini harus diperhatikan oleh pemerintah pusat karena memberikan ruang yang lebih mudah untuk melakukan pemekaran wilayah akan mengganggu stabilitas politik, ekonomi, sosial, relasi hubungan pusat dan daerah, serta hubungan antar daerah. Solusi jangka pendek yang mengedepankan “pemekaran wilayah” oleh pemerintah pusat untuk menjawab masalah disintegrasi bangsa, bisa jadi malah menjadi isu yang resisten bagi keutuhan NKRI.
Peringatan ke 14 Hari Otonomi Daerah harus dimaknai sebagai sarana reorientasi diri sekaligus koreksi diri bagi kita semua bahwa desentralisasi harus menjadi wahana sekaligus tools dalam menciptakan pemerataan pembangunan, kemudahan akses pelayanan publik, dan pembelajaran politik di daerah. Egoisme pusat dan daerah harus dihilangkan agar proses pendelagasian wewenang dapat berjalan dengan semestinya dan menjadi sarana untuk mewujudkan esensi semangat otonomi daerah itu sendiri. Semoga.
Rekomendasi:
- Pharmacy Weekend 2010 (Pharweek 2010) I.1. Latar Belakang Diabetes merupakan penyakit akibat ketidakmampuan sistem tubuh dalam mengolah glukosa sehingga menimbulkan gangguan hingga kerusakan pada sistem tubuh serta beresiko komplikasi. Penyakit ini merupakan salah satu perhatian…
- Review Sennheiser Momentum 4 Wireless anakui.com - Daya tahan baterai 60 Jam yang menakjubkan dengan ANC. Suara hebat dan masa pakai baterai terdepan di industri menjadikannya salah satu headphone ANC terbaik. Sennheiser Momentum 4 Wireless…
- Review Sony WH-1000XM4: Headphone Peredam Bising Terbaik anakui.com - WH-1000XM4 adalah headphone peredam derau terbaik dari Sony. Sony WH-1000XM4 menantang Bose 700 untuk gelar headphone peredam bising terbaik dalam segala hal. Spesifikasi Sony WH-1000XM4 Kelebihan + Kualitas…
- Sepeda Kuning "SeKun", Sarana Terbaik Wisata UI Kita tau bahwa UI sekarang punya sarana transportasi baru yaitu sepeda kuning (baca: sekun). Saya kira masih banyak anak UI yang hanya sekadar tau saja mengenai kehadiran sekun ini dan…
- Siapa Peduli (Badan Hukum) Pendidikan? Isu mengenai penggelapan pajak oleh Gayus Tambunan serta hebohnya kesaksian Susno Duadji mengenai mafia penggelap pajak, seakan menutup mata publik akan banyaknya masalah-masalah penting lain yang harus disikapi. Salah satu…
- Tanggapan Kritis Terhadap Tulisan Baliho dari Oknum-Oknum… Oleh: Muhammad Ibrahim Hamdani Anggota Independen Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Universitas Indonesia (UI) Perwakilan FISIP UI. Bismillahirrahmanirrahim Assalammu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Salam Sejahtera bagi Kita Semua Salah satu tugas, wewenang, dan…
- Opini Hukum ‘PEMBEKUAN’ BEM UI 2009 Menyikapi SK Rektor perihal Tindakan Awal Terhadap BEM UI diambil dari Facebooknya Sulaiman Sujono : Permasalahan Pembekuan Kegiatan BEM UI Oleh Direktur Kemahasiswaan Universitas Indonesia Oleh : Sulaiman Sudjono Putri…
- UI Festival, Rangkaian Acara Kompetisi Seni Antar Fakultas… UI Festival 2010 UI Festival adalah rangkaian acara kompetisi seni antar fakultas di UI. Kami membagi acara ini kedalam beberapa rangkaian acara. Rangkaian acara tersebut adalah acara Seminar Seni Budaya,…
- Musim Pilkada, Emang Apa Untungnya sih Buat Kita? Selain memberikan libur bagi civitas academica UI pada tanggal 15 Februari Rabu besok, apa lagi sih untungnya pilkada buat kita?
- Ada Apa dengan UI? #saveUI sumber: blog Riri Satria ADA APA DENGAN UNIVERSITAS INDONESIA? #saveUI Tadi pagi sampai siang (12 September 2011) saya mengikuti acara press release mengenai gerakan moral pembenahan tata kelola kampus Universitas…
- Review Bose QuietComfort 45, Headphone Peredam Bising… anakui.com - Bentuk yang sama, peredam bising dan suara yang lebih baik. Bose QuietComfort 45 seharga Rp. 4,9 jutaan adalah peningkatan luar biasa dengan peningkatan ANC, suara, dan masa pakai…
- Program Studi Ekskursi Geografi (PSEG) 2010 Universitas… PSEG 2010 "Geografi Peduli, Geografi Beraksi" Pengantar Mahasiswa adalah sekelompok orang yang beruntung karena dari ratusan juta jumlah rakyat Indonesia, hanya 2% saja yang dapat mendapatkan gelar itu. Mahasiswa juga…
- Review Lenovo Legion 5i: Laptop gaming dengan RTX 3060 ke 11 AnakUI.com - Laptop gaming merk lenovo sedang merayakan hari jadinya yang kelima dan setengah dekade pertamanya telah terbukti sukses. Dari review Lenovo Legion 5i sekarang menjadi pesaing yang dijajaran Laptop…
- 12TH JOURNALIST DAYS 12TH JOURNALIST DAYS LATAR BELAKANG Badon Otonom Economica, organisasi tertua di Fakultas Ekonomi UI, memiliki program kerja tahunan bertajuk Journalist Days. Journalist Days merupakan acara jurnalistik terbesar di UI dengan…
- 12 Headphone Audiophile Terbaik 2023 yang Harus Dibeli! anakui.com - Headphone audiophile terbaik menghadirkan suara terbaik dari sepasang kaleng atau earbud nirkabel. Headphone ini juga mendekatkan sobat dengan artis favorit, apa pun selera musik yang sobat senangi. Sobat mungkin…
- Kartini dan Upaya Pendobrakan Pakem "Dapur, Sumur, dan… Tanggal 21 April bagi sebagian orang mungkin merupakan hari biasa seperti hari-hari lainnya, namun bagi sebagian orang sisanya, hari tersebut mempunyai makna tersendiri. Bagi sebagian besar wanita di Indonesia, tanggal…
- Fasilitas di Klinik Satelit Makara UI, Ada Apa Saja? Selagi masih berstatus sebagai mahasiswa UI, manfaatin sebaik mungkin layanan Klinik Makara karena kalian bisa berobat gratis selama status mahasiswamu aktif! Apa saja sih fasilitas-fasilitas gratisnya? Yuk baca artikel berikut…
- Akankah Kita Akan Menjadi Koruptor Selanjutnya? Jika Anda menjadi warga negara non Indonesia, maka apa yang akan muncul di pikiran Anda ketika mendengar kata Indonesia? keragaman budaya, pusat pariwisata dunia, populasi yang sangat banyak, konflik sosial,…
- Ahmadiyah Diserang? Ahmadiyah Sebenarnya Bentrokan terkait Ahmadiyah di Desa Umbulan, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang Minggu, 6 februari silam menyisakan banyak tanda tanya buat kita, masyarakat awam yang hanya mendapat asupan informasi dari media. Sayangnya,…
- Review Sennheiser Momentum True Wireless 3 anakui.com - Earbud Sennheiser Momentum True Wireless 3 sedikit lebih kecil dan sedikit lebih murah, menjadikannya pembelian yang lebih baik. Generasi ketiga ini merupakan Momentum True Wireless paling kompetitif hingga…
- Mencegah Penebangan Hutan Secara Liar melalui Pendekatan… MENCEGAH PENEBANGAN HUTAN SECARA LIAR MELALUIPENDEKATAN NEO-HUMANISME oleh wido cepaka warih, geografi 09 Pendahuluan Hutan adalah suatu wilayah yang memiliki banyak tumbuh-tumbuhan lebat yang berisi antara lain pohon, semak, paku-pakuan,…
- Review PS5, Masa Depan Game Konsol Saat Ini anakui.com - PS5 adalah lompatan generasi yang sangat besar dari PS4. PS5 juga merupakan lompatan generasi sejati, menawarkan waktu pemuatan yang sangat cepat dan pengontrol baru yang revolusioner yang dapat…
- Review Bose QuietComfort Earbuds 2: Earbud ANC Terbaik Dunia anakui.com - Suara adaptif, ANC yang lebih cerdas, dan desain yang diperbarui menjadikan Bose QuietComfort Earbuds 2 earbud nirkabel terbaik untuk peredam bising. Spesifikasi Bose QuietComfort Earbuds 2 Kelebihan + Pembatalan…
- Catatan Hitam Penyelenggaraan Ujian Masuk Bersama (UMB)… Ujian masuk bersama (UMB) lima universitas yang prosesnya sudah berlangsung selama satu minggu terakhir ini ternyata meninggalkan cacat yang fatal untuk sebuah even berskala nasional yang menentukan masa depan siswa-siswi…
- Ade Armando Menyoal RUUPP 10 Kekeliruan dalam Wacana Anti RUU Pornografi Ditulis pada Oktober 5, 2008 oleh Ade Armando Seusai Ramadhan ini, DPR akan membicarakan kembali RUU Pornografi yang kontroversial. Ada harapan,RUU ini bisa…
- 15 Headset Gaming Terbaik 2022 yang Nyaman Dipakai anakui.com - Headset gaming terbaik akan membuat game favorit semakin imersif. Jika ingin membenamkan diri sepenuhnya dalam permainan, sobat pasti menginginkan salah satu headset gaming terbaik di luar sana. Hampir semua…
- Computer Festival 2010 COMPFEST 2010 merupakan suatu one-stop event yang menyatukan berbagai kegiatan mengenai komputer dan teknologi informasi. Hadir sebagai bentuk apresiasi terhadap pengembangan teknologi informasi dan industri kreatif Indonesia, COMPFEST 2010 mengangkat…
- 12 Rekomendasi Earphone Noise Cancelling Terbaik 2023 anakui.com - Earphone noise cancelling terbaik yang kami uji secara aktif membungkam dunia di sekitar. Peredam bising aktif (ANC) telah menjadi fitur yang harus dimiliki oleh banyak earbud modern, tetapi tidak…
- Mahasiswa Harus Tahu! Ini Fakta Sejarah Pancasila yang Tidak… Mahasiswa mempunyai tanggung jawab yang besar untuk menanamkan dan menyebarkan nilai-nilai Pancasila ke masyarakat. Tujuannya apa? Tentu agar nilai Pancasila tetap lestari dan dapat diamalkan dengan baik. Namun, tidak banyak…
- Debat Memang Membingungkan Penyelenggaraan OIM (Olimpiade Ilmiah Mahasiswa) Universitas Indonesia 2008 sudah berlalu. Torehan prestasi, kekecewaan, kegembiraan, semangat tanding, dan haru biru kompetisi telah terlewatkan. Tim MIPA sukses merebut piala juara umum, memupuskan…