Biar Gak Nyesel di Kemudian Hari, Jangan Lupa Buat Lakuin Ini Pas Jadi Maba

Atensi, maba UI! Penyesalan selalu datang di akhir, iya gak? Iyalah, kalau datengnya di awal namanya registrasi. Kuliah juga begitu. Kamu gak akan selamanya jadi maba UI (kecuali kamu iseng ikut dan keterima SIMAK tiap tahun, but who does that?) dan percayalah sabda dari yang udah bukan maba, bahwa ada hal-hal yang harus kamu lakukan mumpung kamu jadi maba.

Masa-masa orientasi

Ikuti seluruh rangkaian orientasi via kabarnesia
Ikuti seluruh rangkaian orientasi via kabarnesia

Sempat terlintas dipikiran untuk gak ikut rangkaian kegiatan orientasi? Buang pikiran itu jauh-jauh. Spoiler aja nih ya, kalau kamu yang masih maba pengennya langsung kuliah aja biar cepet lulus, dude, ain’t no fast-forward ‘round ‘ere! Seberapa pun kebeletnya kamu mau keluar dari UI, kamu baru masuk. Ikut kegiatan orientasi itu hal yang natural, sesuatu yang memang harus kamu alami. Dan percayalah ketika kamu sudah menyelesaikan dua semester pertama, kamu akan kangen masa-masa orientasi. Kuliah berat, Bung.

Oke, akhirnya kamu tertarik untuk ikut, dan kamu ngikut-ngikut aja. Jangan! Totalitas dong. Spoiler lagi nih, kamu harus akrab-akrab deh tuh sama temen-temen OBM, OKK, PSA dan lainnya. Bikin grup Line atau grup Whatsapp deh, keep in touch. Itu yang disesali beberapa senior karena gak sempet menjalin tali kasih—ehm, tali silaturahmi sama temen-temen OBM dan OKK selama perkuliahan. Apa serunya kalau temenan cuma sama temen satu fakultas atau malah satu jurusan? Sana keliling UI. On the bright side, siapa tau selesai kuliah temen OBM ada yang nikah dan kamu diundang; kan enak makan gratis.

 

Aktif di Organisasi

Aktif di organisasi via agungharis
Aktif di organisasi via agungharis

Kalau kamu tau lagu Lost stars, ada potongan lirik yang cocok buat menggambarkan fenomena ke-maba-an ini. Youth is wasted on the young. Iya banget! Masa-masa maba kamu yang kalau dilihat dari ukuran senior telat lulus adalah kamu remaja pemuda-pemudi muda belia sementara yang telat lulus itu udah bisa dipanggil Om atau eyang. Mumpung masih muda dan belum terlalu memikirkan cara lulus dari UI (you’re literally just arrived, masa iya udah mau ciao lagi?) kamu harus cicip aktif di organisasi-organisasi yang ada di UI!

Kenapa?

Satu, kamu akan dapet banyak temen, pengalaman, pengetahuan, dan memori tak terlupakan. Kamu baru masuk, SKS aja dipaketin, so you shouldn’t have worry too much soal akademik karena memang itu udah disetel supaya kamu gak keteteran sebagai maba. I mean, matkul kamu ada MPKS MPKO, dek. Apa yang harus dikhawatirkan? Sana ikut oprec sebelum nyesel.

 

MPK

MPK UI via fikui
MPK UI via fikui

Duh, maba banget yah. Bukan, MPK ini bukan MPK yang kaya di SMA kamu! MPK di sini adalah sepotong judul mata kuliah kamu selama kamu jadi maba. Yup, akan ada MPKT A, MPKT B, MPKS/MPKO.

Terus?

Spoiler lagi, bahwa kalau kamu gak rajin-rajin dan gak pinter-pinter banget, akan susah mempertahankan IPK 3, sesuatu kalau kamu tidak memanfaatkan mata kuliah yang diberikan UI ini. Mereka adalah ladang nilai! Kalau bisa straight A, hajar! IP dan IPK membumbung tinggi menghiasi SIAK kamu kemungkinan hanya bisa terjadi di awal semester.

Ada yang bilang matkul ini nilainya tergantung dosen. Ada yang baik banget, ada yang rada iseng ngasih nilai. Itu gak perlu dipikirkan, kalau emang rezeki ya kamu akan dapet bagus. Yang jelas, jadikan matkul ini prioritas dan target nilai A. Lagipula, matkulnya asik kok, ada temen-temen lintas jurusan yang mungkin aja jodoh kamu. Kalau soal ilmunya, yaaah, you’ll learn something lah. Somehow.

 

Birokrasi

Gak cuma mahasiswa, kenalan juga sama orang rektorat hingga satpam via tubagusramadhan
Gak cuma mahasiswa, kenalan juga sama orang rektorat hingga satpam via tubagusramadhan

Salah satu penyesalan lain adalah perkara birokrasi dan dosen. Let me break this down a bit: kelak akan ada banyak momen yang mengharuskan kamu, mahasiswa, untuk ‘berdialog’ dengan orang-orang dari birokrasi (contohnya pegawai dekan ataupun kemahasiswaan, tapi mostly semua pegawai UI sampai ke satpam dan lain sebagainya). Kalau kuliah ada terms & conditions nya, sumpah, ini harusnya dimasukin: sebisa mungkin kenali siapa lawan bicara kamu.

Oke, kamu memang dateng cuma mau ngurus sks atau mau nanya-nanya perkara akademis sepele. Tapi kamu akan nyesel kalau kamu gak kenal sama orang-orang birokrasi atau pegawai UI di kampus kamu karena mereka juga bagian dari hidup kamu selama kuliah. Gak ada salahnya kan kenalan dan berlaku sopan sejak pertama bertemu, daripada kaku-kaku gak jelas? Siapa sih yang gak mau bantuin orang yang baik dan sopan? Mungkin aja kalau kamu kenalan sama orang birokrasi, kamu akan diberi informasi yang lebih lengkap atau kelewat lengkap, bahkan diberi privilege untuk ngurus berkas lebih cepet. Atau kalau kamu lagi sulit cari tempat parkir atau mau titip motor, kamu kenal sama satpam dan bisa aliansi dengan dia. Makes sense, kan?

Ayo maba share tulisan ini via Facebook, Twitter dan Line supaya temen-temen maba yang lain tahu harus apa dan bagaimana ketika momen jadi Maba itu tiba! Seniornya juga kalau ada penyesalan atau saran lain untuk dede-dede maba, boleh banget elaborate lewat komentar ke tulisan ini!

Mimin ingin berbagi tips juga nih cara membaca karakter temen-temen baru kamu di kampus: Beberapa Karakteristik Teman yang Bakal Kamu Temui Saat Jadi Maba.

Daftar Isi

Leave a Comment