Keindahannya yang masih tersembunyi menjadi daya tarik tersendiri untuk mendatangi lokasi wisata yang bernama Ujung Genteng. Daerah yang dapat ditempuh dari Jakarta selama 5-6 jam yang termasuk dalam Kabupaten Sukabumi.
2 Mei 2008 kami melakukan perjalanan Bagpacking menuju daerah wisata Ujung Genteng, Sukabumi, Jawa Barat. Kami terdiri dari tiga orang Iqbal, Ghalih, dan Malik. Perjalanan kami lakukan pukul 16.00 dari Stasiun Universitas Indonesia. Dan sampai di Stasiun Bogor pukul 16.45. Dari Stasiun Bogor kami menuju Terminal Baranang Siang. Kendaraan yang akan kami naiki adalah MGI jurusan Bogor – Surade. Namun, bis tersebut hanya ada hingga pukul 16.00, akhirnya kami memutuskan untuk naik bis kejurusan Bogor – Pelabuhan Ratu. Biaya yang kami keluarkan untuk bis tersebut adalah Rp 15rb. TIPS I : Untuk dapat jurusan Bogor – Surade senaiknya datang sebelum pukul 16.00 biaya Rp 25rb.
Jarak tempuh antara Bagor ke Pelabuhan Ratu sebenarya hanya 3 jam. Namun, adanya beberapa titik kemacetan seperti di Cidahu dan menuggu penumpang di Simpang 3 maka perjalanan bertambah hingga 4 jam. Sampai Pelabuhan Ratu kami pukul 22.30 di sana kami disambut dengan puluhan tukang ojek, yang menawari jasanya dengan memaksa. Mereka mengikuti kami hingga ke Pasar Pelelangan Ikan. Hingga kami berinisiatif untuk mengaku sebagai mahasiswa yang sedang meneliti masyarakat. TIPS II : Upayakan apabila datang ke pelabuhan Ratu jangan malam karena tidak ada kendaraan umum yang ada ojek. Atau mengaku sebagai peneliti saja.
Malam pertama kami menginap di Masjid dekat dengan pelelangan ikan. Esoknya, sekitar pukul 05.30 kami melakukan perjalan menuju Ujung Genteng dengan beberapa kali mengganti angkot. Pertama kami naik angkot yang berwarna kuning menuju Ciara 2 dengan biaya Rp 7rb. Perjalanan sekitar 90 menit. Sampai di Ciara 2 kami lanjutkan dengan angkutan ke Terminal Surade yang berwarna merah. Dengan biaya Rp 10rb. Perjalanan menuju Terminal Surade menghabiskan waktu 1 jam. Sampai di sana kami lanjutkan lagi menuju Ujung Genteng dengan kendaraan umum yang berwarna merah dengan biaya Rp 7rb dan waktu tempuh 45 menit. Sampai di sana ternyata sedang ada acara seren taon yaitu Hari Nelayan sehingga pantai tampak terlihat ramai. Kami sampai ke Ujung Genteng sekitar pukul 10.30. TIPS III : Datanglah setiap tanggal 5 Mei karena di sana selalu diadakan Hari Nelayan sebagai hari ulang tahun laut.
Selepas bermain air sebentar di Ujung Genteng kami memutuskan untuk melakukan perjalanan menuju objek wisata penangkaran penyu. Kami memutuskan untuk berjalan menyisiri garis pantai. perjalanan yang kami lakukan ke Penangkaran Penyu sekitar 2 jam. Yang tempat ini juga biasa dijadikan tempat berolagraga surving. Namun, jika ingin naik ojek bisa mengeluarkan uang sekitar Rp 30rb. Setelah sampai di sana hari masih siang dan tak mungkin ada penyu yang bertelur siang hari. Sehingga kami memutuskan untuk berjalan kembali menuju ombak tujuh yang menjadi tempat wisata selanjutnya. TIPS IV : Bila ingin naik ojek ke Ombak Tujuh maka siap-siaplah merogoh kocek lebih dalam karena biayanya Rp 140rb Pulang – pergi.
Perlajanan kami menuju Ombak tujuh mengalami banyak sekali keindahan alam yang dapat kami nikmati. Sungai yang mendampingi garis pantai, tebih yang harus kita lalui dengan memanjat dan karang-karang yang menyimpan misteri.
Setelah berjalan hingga 6 jam akhirnya kami memutuskan untuk kembali ke penangkaran penyu tidak melanjutkan ke ombak tujuh. Hal tersebut diambil dengan mempertimbangkan logistik makanan dan air yang sudah habis serta perjalan yang diperkirakan masih jauh hingga 2-3 jam perjalanan dengan berjalan kaki. TIPS V : Jika ingin tetap melakukan perjalan menuju Ombak 7 dengan berjalan kaki maka disarankan untuk membawa perbekalan yang cukup dan mempersiapkan untuk menginap di panatai.
Kami memutuskan untuk menginap di Pantai tempat di mana penyu bertelur. Selain tempatnya yang indah kami tidur di sana sambil menunggu penyu yang akan naik ke pantai. Untuk melihat penyu ini oengunjung dikenakan tarif Rp 5rb. malam ini kami tidur dengan beralaskan pasir pantai dan beratapkan langit yang sedang cerah.
Ujung genteng dengan keindahannya membuat kami tidak lengkap rasanya kalau tidak berenang di sana. Kami (Ghalih dan Malik) berenang pagi-pagi sekitar pukul 7.00. Karena Ujung Genteng adalah pantai selatan maka kami harus berhati-hati untuk berenang. Sehingga kami hanya berenang-berenang dan bermain air di pantai tersebut.
Sekita pukul 09.30 kami memutuskan untuk pulang kembali ke Jakarta. Sebelum itu kami mampir ke warung tempat kami makan sore lalu. TIPS VI: Di warung ini anda dapat mandi membersihkan badan setelah bermain di pantai.
Sekitar pukul 10.00 kami sudah mulai menuju perjalanan pulang dari Ujung genteng ke Surade. Sampai di sana kami kembali ketinggalan oleh Bus jurusan Surade-Bogor karena ternyata bus ini hanya ada sampai pukul 10.00
Rekomendasi:
- 5 VPN Terbaik untuk PC Windows 10, Online tanpa Hambatan! anakui.com - Perlu VPN untuk Windows? Kami telah menjalankan yang terbaik di sini. Seperti banyak software lainnya, VPN terbaik untuk PC menyertakan semua fitur yang ditawarkan oleh layanan VPN terbaik.…
- Klarifikasi dari Penulis "Prodi Sastra Jerman UI Menakutkan,… Saya harap para pembaca dapat membaca isi keseluruhan dari isi artikel saya ini. Sebelumnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang terkait dalam tulisan saya di posting artikel…
- Bis Kuning: Sesederhana "Geser ke Tengah dan Terima Kasih",… Belakangan ini, saya menyadari bahwa ada sesuatu yang berbeda di dalam bis kuning kita. Ada dua carik kertas berukuran A4 dan setengah A4 yang menempel di keempat jendela sisi bikun,…
- Review Bose QuietComfort 45, Headphone Peredam Bising… anakui.com - Bentuk yang sama, peredam bising dan suara yang lebih baik. Bose QuietComfort 45 seharga Rp. 4,9 jutaan adalah peningkatan luar biasa dengan peningkatan ANC, suara, dan masa pakai…
- Mencari Ilmu Hingga ke Hanoi : Catatan Perjalanan ke Vietnam… Oleh: Yeni Budi Rachman& Dini, Mahasiswi Program Studi Ilmu Perpustakaan UI angkatan 2005 Kami berdua adalah mahasiswa ilmu perpustakaan atau biasa dikenal dengan sebutan JIP (jurusan ilmu perpustakaan). Inilah pertama…
- Bekpeker Gadungan (Season 2) ---sebenernya, tulisan ini tadinya hanya berupa note saja, tapi demi meramaikan anakui.com, maka saya ikut posting juga disini--- Sabtu, 5 April 2009 BEKPEKER GADUNGAN: KEDIRI, KAMI DATANG (DAY 2) tips…
- Berikut Ini Alasan Mengapa Prodi Akuntansi FEBUI Banyak… Akuntasi termasuk salah satu jurusan favorit di Universitas Indonesia yang dianggap prospektif karena lulusannya banyak yang langsung diterima bekerja di perusahaan-perusahaan ternama dengan gaji yang cukup membentuk senyuman di wajah.…
- 30+ Contoh Surat Lamaran Kerja Terbaru Berbagai Pekerjaan Bagi Anda yang akan melamar pekerjaan, simak cara membuat dan contoh surat lamaran kerja terbaru untuk berbagai pekerjaan berikut ini. Ada contoh surat lamaran kerja simple/sederhana, contoh surat lamaran kerja…
- 5 VPN Terbaik untuk Netflix yang Masih Aman 2022 anakui.com - Akses konten di seluruh dunia dari rumah dengan VPN Netflix. Jika sobat menyukai TV dan film, VPN terbaik untuk Netflix adalah alat yang penting. Netflix menawarkan acara berbeda…
- Sekedar Konsumerisme untuk Tradisi, Kenapa Tidak?! Ketika mendengar kata konsumerisme, seketika yang muncul dalam benak kita adalah ha-lhal terkait makanan, minuman, atau hal lain yang mengenyangkan. Bagi sebagian orang yang lain, akan mengasosiasikan istilah tersebut dengan…
- BEM UI BELA SEKOLAH UNTUK MASYARAKAT TAK MAMPU Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM-UI), Rabu, 24 Juli 2013 bertatap muka dengan Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail dalam rangka membela Sekolah Master (Masjid Terminal) yang semula akan digusur sehubungan…
- Pasar Malam Gambir, Sebuah Bentuk Wisata Jakarta Jaman… Dua bulan yang lalu, Pekan Raya Jakarta Kemayoran hadir menjadi salah satu bentuk wisata Jakarta yang meriah, sebagai salah satu acara menyambut HUT Jakarta. Berbagai barang dipamerkan dan dijual, dengan…
- Siklus Hidup Bikun: Kamu Berada di Fase Mana ya? Selain biru dan merah, kamu tahu nggak siklus hidup si Bikun ini? Eitss, tapi bukan siklus hidup dari embrio sampai lahir, ya. Ini tuh tentang siklus hidup dari kegiatan bikun…
- Romansa Bis Kuning (part 1) Sudah 5 tahun aku lulus dari Universitas Indonesia. Rasa-rasanya tidak banyak perbedaan, walau di beberapa tempat masih ada proyek pembangunan. Hari itu aku ingin mengisi acara, sebuah acara yang membahas…
- 30 Values of A Leader to Become Young On Top Perkenalkan, saya Kenny Lischer adalah salah satu Young On Top Campus Ambassador dari Universitas Indonesia. Selain itu masih ada 12 orang lainnya yang berasal dari UI dan 80 orang lagi…
- Nah, Buat Kamu yang Tertarik Sama Teknik Sipil UI, Ini Dia… Buat kamu yang masih sekolah atau berniat untuk kuliah Teknik Sipil, wajib banget buat baca artikel ini.
- Debat Memang Membingungkan Penyelenggaraan OIM (Olimpiade Ilmiah Mahasiswa) Universitas Indonesia 2008 sudah berlalu. Torehan prestasi, kekecewaan, kegembiraan, semangat tanding, dan haru biru kompetisi telah terlewatkan. Tim MIPA sukses merebut piala juara umum, memupuskan…
- Review Monitor Gaming OLED Alienware AW5520QF 55 Inci anakui.com - Alienware menjembatani garis antara TV dan monitor. Alienware AW5520QF 55-inci OLED melintasi batas antara monitor gaming kelas atas dan TV premium, menghadirkan performa gaming PC yang luar biasa…
- Angan-angan Negara Ideal Plato Plato tentu saja sangat mencintai gurunya, Socrates. Begitu mendalam perasaan Plato akan sosok guru yang dihormatinya tersebut, membuatnya begitu sangat lunglai --benar-benar lemah, ketika menghadapi kenyataan akan kematian sang guru…
- Bosan dengan Depok? Ini 6 Tempat Wisata di Jakarta yang… Mulai dari pusat hiburan, pusat perbelanjaan hingga objek wisata bisa ditemukan di Jakarta. Berikut ini adalah enam tempat wisata di Jakarta yang tidak boleh kamu lewatkan, sekali-kalinya misalnya kamu bosan…
- Mahasiswa Relawan Membuka Isolasi Korban Banjir Cerpen ini dipersembahkan untuk: kawan-kawan Mapala UI , Mapala Sejabodetabek, WANADRI, TNI, POLRI dan Seluruh Sukarelawan Banjir (Posko Pluit Khususnya) @JrngInfoBencana Lampu remang-remang menyinari dari setiap sudut ruangan disebuah kampus…
- The Real Leadership Exercise: Gerakan Indonesia Mengajar [1] Sumber: milis ILDP, share dari Tri Mukhlison Anugerah Senin, 14 Juni 2010, sembilan orang anak muda perwakilan Ikatan Alumni-PPSDMS datang ke kantor Indonesia Mengajar. Malam itu adalah program perdana Silaturrahim…
- BEKPEKER GADUNGAN (SEASON 4) senin, 6 april 2009 BEKPEKER GADUNGAN: MESJID AGUNG DEMAK kami bangun jam setengah 5 pagi, gw padahal baru tidur satu setengah jam doang.. mana gw doang yang tidur tanpa beralaskan…
- Bikun Oh Bikun... (bis kuning UI - bukan yang dipakai operasional) Kampus Universitas Indonesia Depok menempati areal seluas lebih dari hektar 300 hektar. Di areal seluas itu, tersebar sepuluh fakultas. Setidaknya kampus UI…
- Mencegah Penebangan Hutan Secara Liar melalui Pendekatan… MENCEGAHÂ PENEBANGAN HUTAN SECARA LIAR MELALUIPENDEKATAN NEO-HUMANISME oleh wido cepaka warih, geografi 09 Pendahuluan Hutan adalah suatu wilayah yang memiliki banyak tumbuh-tumbuhan lebat yang berisi antara lain pohon, semak, paku-pakuan,…
- Iblis "terpaksa" bertemu dengan Rosul.. sebuah kisah penuh hikmah yang patut tuk membuat Qta introspeksi diri... sedikit berbagi crita..=) dari Muadz bin Jabal dari Ibn Abbas: Ketika kami sedang bersama Rasulullah SAW di kediaman seorang…
- Catatan Hitam Penyelenggaraan Ujian Masuk Bersama (UMB)… Ujian masuk bersama (UMB) lima universitas yang prosesnya sudah berlangsung selama satu minggu terakhir ini ternyata meninggalkan cacat yang fatal untuk sebuah even berskala nasional yang menentukan masa depan siswa-siswi…
- Review Valve Index, Juara Baru Headset VR 2022 anakui.com - Headset dan pengontrol Valve Index VR menghadirkan pengalaman visual yang menakjubkan dan pelacakan terbaik di kelasnya. Rangka berkualitas tinggi dan pengontrol Indeks tidak diragukan lagi merupakan solusi terbaik…
- Hantu-Hantu Gunung Yang Akan Kamu Temui Saat Jadi Anak… Pendakian pertamaku dilakukan di salah satu gunung di daerah Jawa Barat. Aku pergi bersama kedua abangku dan ketiga orang temannya. Menurut mitos, setiap kali kita mendaki gunung, kita harus datang…
- Hati-hati Penipuan Berkedok Dapet Bonus di Mall *Wanted! Dibawah ini adalah kronologi deskripsi aksi modus penipuan. Tulisan sangat mendetail, dilengkapi 16 keanehan (keganjilan).* Kasus kejadian: 09/07/2012 ; sekitar 15:00-17:30 WIB. Seusai melakukan ritual ibadah, Rahma (nama…